KPK Siap Lawan Praperadilan Wamenkumham Eddy Hiariej dan 2 Tersangka Lainnya
FORUM KEADILAN – KPK telah menyatakan bahwa mereka siap melawan Praperadilan yang diajukan oleh Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej bersama dua orang dekatnya bernama Yosi Andika Mulyadi dan Yogi Arie Rukmana.
Diketahui, KPK telah menetapkan ketiga orang itu sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi, tetapi belum diumumkan secara resmi kepada publik.
“Kami tentu siap hadapi,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, saat memberikan konfirmasi, pada Senin, 4/12/2023.
Ali juga mengatakan Praperadilan merupakan hak dari setiap tersangka dan KPK menghormati hak tersebut.
“Kami hanya ingin sampaikan bahwa semua proses penyidikan yang kami lakukan tentu telah sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” lanjut Ali.
Eddy Hiariej beserta Yogi Arie Rukmana dan Yosi Andika Mulyadi telah mendaftarkan gugatan Praperadilan pada Senin, 4/12/2023.
Permohonan tersebut telah teregister dengan nomor perkara: 134/Pid.Pra/2023/PN JKT.SEL. Pemohon dalam gugatan tersebut selain Wamenkumham Eddy Hiariej adalah Asisten Pribadinya yakni Yogi Arie Rukmana, dan advokat Yosi Andika Mulyadi dan adapun klasifikasi perkara adalah sah atau tidaknya penetapan tersangka.
Pejabat Humas PN Jakarta Selatan Djuyamto mengungkapkan bahwa perkara tersebut akan diperiksa dan akan diadili oleh hakim tunggal Estiono pada Senin, 11/12/2023.
KPK telah menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi Eddy Hiariej. Tiga orang sebagai penerima dan satu orang lainnya sebagai pemberi.
Namun, KPK masih belum mengumumkan secara resmi identitas para tersangka.
KPK telah menyurati Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terkait status hukum Eddy Hiariej dan pada Rabu, 29/11/2023, lembaga antirasuah juga telah menyurati Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham RI untuk mencegah Eddy Hiariej beserta Yosi dan Yogi bepergian ke luar negeri selama enam bulan.
Satu orang lainnya yang dimintai KPK untuk dicegah ke luar negeri adalah Direktur Utama PT Citra Lampia Mandiri (CLM) Helmut Hermawan.*
