Suara Ketua KPU RI Bergetar saat Bacakan Pemenang Pilpres 2024

Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) alam rapat pleno terbuka penetapan hasil Pemilu 2024 tingkat nasional hingga pemenang Pilpres 2024 di Kantor KPU, Rabu, 20/3/2024 malam | Youtube KPU RI
Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) alam rapat pleno terbuka penetapan hasil Pemilu 2024 tingkat nasional hingga pemenang Pilpres 2024 di Kantor KPU, Rabu, 20/3/2024 malam | Youtube KPU RI

FORUM KEADILAN – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari dalam rapat pleno terbuka penetapan hasil Pemilu 2024 tingkat nasional hingga pemenang Pilpres 2024 di Kantor KPU, Rabu, 20/3/2024 malam beberapa kali terdengar suaranya bergetar.

Hal tersebut terjadi ketik Hasyim memulai membacakan keputusan KPU tentang penetapan hasil Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.

Bacaan Lainnya

Hasyim juga terlihat cukup emosional bahkan terlihat menahan tangisnya ketika membacakan hasil Pemilu 2024. Tetapi, ia tetap melanjutkan tugasnya.

Lalu, Hasyim terlihat menghentikan sementara pembacaan pengumuman hasil Pemilu 2024. Saat menghentikan ucapannya, ia terlihat berdiskusi dengan komisioner KPU Idham Holik yang duduk di sebelahnya dan memutuskan untuk menyetop pembacaan keputusan.

“Mohon izin kita koreksi sebentar ini. Penting ini,” ucap Hasyim.

Kemudian tidak lama, Hasyim memutuskan sidang untuk diskorsing.

“Mohon izin kita skors dulu untuk memperbaiki dokumen SK,” lanjutnya.

Skorsing berjalan hampir 15 menit dan Rapat Pleno kembali berjalan. Dalam lanjutan pembacaan putusan ini, suara Hasyim terdengar bergetar beberapa kali hingga mencoba mengontrol emosinya menahan tangisnya.

Hasil Pilpres 2024

Sebelumnya, KPU menetapkan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

Hasil pilpres itu ditetapkan dalam keputusan Nomor 360/2024 berdasarkan Berita Acara Nomor 218/Pl.01.08-BA/05/2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota secara Nasional dalam Pemilu 2024.

Hasil rekapitulasi KPU secara nasional ini terdiri atas perolehan suara di 38 provinsi dan 128 Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).

KPU menyatakan jumlah suara sah nasional pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo-Gibran sebesar 96.214.691 dari total suara sah nasional.

Sedangkan, jumlah suara sah pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebanyak 40.971.906 suara dari total suara sah nasional.

Kemudian, di posisi ketiga, pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapat 27.040.878 suara dari total suara sah nasional.

Adapun jumlah suara sah nasional pada pemilihan presiden berjumlah 164.227.475 suara dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Indonesia sebanyak 204.807.222 pemilih.

Hasil Pileg 2024

Sementara itu, untuk Pileg 2024 dipimpin oleh PDI Perjuangan, disusul Partai Golkar dan Gerindra. Berikut hasilnya:

1. PKB: 16.115.655 suara (10,61%)
2.Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22%)
3. PDIP: 25.387.279 suara (16,72%)
4. Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,28%)
5. Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,65%)
6. Partai Buruh: 972.910 suara (0,64%)
7. Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,84%)
8. PKS: 12.781.353 suara (8,42%)
9. PKN: 326.800 suara (0,21%)
10.Partai Hanura: 1.094.588 suara (0,72%)
11. Partai Garuda: 406.883 suara (0,26%)
12. PAN: 10.984.003 suara (7,23%)
13. PBB: 484.486 suara (0,31%)
14. Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43%)
15. PSI: 4.260.169 suara (2,80%)
16. Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,28%)
17. PPP: 5.878.777 suara (3,87%)
18. Partai Ummat: 642.545 suara (0,42%).*