FORUM KEADILAN – Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, memberikan usulan untuk memasukan tiga isu HAM yang diangkat agar menjadi topik pada debat capres-cawapres. Usman mengungkapkan bahwa usulan tersebut sudah ia sampaikan ke KPU.
“Jadi kami menyampaikan masukan kepada KPU terkait dengan agenda-agenda HAM yang kami usulkan agar dijadikan agenda di dalam debat capres dan cawapres yang akan datang pada tanggal 12 Desember dan dalam debat-debat di empat debat selanjutnya. Kami ingin melihat visi dan misi paslon tentang HAM paling tidak ada 3 agenda HAM yang kami pandang sangat penting,” jelas Usman Hamid dalam acara audiensi di KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu, 6/12/2023.
Usman menjelaskan dalam isu pertama yang diusulkan adalah kebebasan berekspresi dan ia menganggap kebebasan berekspresi di Indonesia sudah sangat genting.
“Yang pertama adalah perlindungan kebebasan berekspresi. Kondisi kebebasan berekspresi di Indonesia sudah sangat genting,” kata Usman.
Usulan kedua adalah terkait akuntabilitas aparat keamanan. Menurut Usman aparat keamanan tidak boleh menggunakan kekuatan secara berlebihan dalam melaksanakan tugasnya.
“Yang kedua adalah agenda akuntabilitas aparat keamanan. Aparat keamanan di dalam menggunakan kekuatan tidak boleh berlebihan, tidak boleh menggunakan kekerasan yang tidak perlu,” imbuh Usman.
Isu ketiga adalah penyelesaian kasus dugaan pelanggaran HAM berat dan dirinya berharap KPU akan mempertimbangkan tiga usulan isu HAM tersebut untuk menjadi topik debat capres-cawapres Pilpres 2024.
“Dan yang ketiga adalah penyelesaian pelanggaran HAM berat gitu. Jadi tiga agenda itu kita harapkan bisa menjadi agenda resmi dari KPU dan tadi Pak August Mellaz sebagai komisioner KPU menyatakan akan memastikan bahwa seluruh peserta agenda yang disampaikan oleh Amnesty dalam dokumen ini dibicarakan dengan tim panelis yang akan diputuskan 1-2 hari ini,” lanjut Usman.
“Tim panelisnya belum ditentukan secara definitif tapi dalam 1-2 hari ini akan diputuskan dan diumumkan tapi mereka akan memastikan bahwa agenda yang kami sampaikan dibicarakan secara resmi dengan tim panelis gitu. Dan diagendakan di dalam debat-debat pasangan calon,” tutup Usman.*
