Gempa Cianjur, Ridwan Kamil Sebut Masih Banyak Warga Terjebak Reruntuhan

Reruntuhan bangunan pasca gempa Cianjur. | ist

FORUM KEADILAN – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, situasi di Cianjur masih belum terkendali. Warga masih diliputi ketakutan dan jumlah korban masih terus bertambah.

“Karena masih banyak warga terperangkap di tempat-tempat kejadian, kita asumsikan yang meninggal dan luka-luka pun akan bertambah seiring waktu,” kata Ridwan dalam kunjungannya ke Cianjur, dikutip dari Kompas TV.

Bacaan Lainnya

Ridwan menambahkan, situasi di RSUD Sayang, Cianjur, juga masih belum terkendali. Kondisi bangunan mengalami kerusakan cukup parah. Sementara korban masih terus berdatangan. Sehingga, pasien ditangani di halaman parkir rumah sakit, dengan alas seadanya.

Korban gempa memadati RSUD Cianjur. | ist

“Dijahit kepalanya, dijahit kakinya dilakukan di lapangan. Tindakan menormalisasi, ada yang stres, menangis, ada yang kepalanya baru dijahit dan sebagainya,” jelas Ridwan.

Ridwan Kamil pun mengatakan telah meminta TNI-Polri memberikan data terkait dampak gempa di banyak daerah terpencil di Cianjur.

Juru bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Endra Atmawidjaja. mengatakan sedang memobilisasi personel dan alat berat ke lokasi untuk membersihkan akses jalan.

Dikutip dari Detik.com, pantauan di lokasi menunjukkan bahwa korban gempa terus berdatangan ke RSUD Cianjur. Instalasi Gawat Darurat (IGD) disebut kewalahan menampung pasien.

Rata-rata korban mengalami luka di bagian kepala hingga tangan. Tidak sedikit korban merupakan anak-anak.

Aliran listrik dan akses telekomunikasi di sejumlah lokasi terdampak juga sempat padam, meski di lokasi penanganan medis sudah mulai menyala.

Sejumlah ruas jalan, salah satunya jalur akses antara Kota Cianjur dengan Puncak pun tertutup longsor dan pohon tumbang.*