Kamis, 12 Juni 2025
Menu

Konten Kreator Gunawan Sadbor Ditangkap Polisi

Redaksi
Kampung TikTok Joget Sadbor | Tiktor @Sadbor86
Kampung TikTok Joget Sadbor | Tiktor @Sadbor86
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Konten kreator TikTok yang punya ratusan ribu pengikut, Gunawan ‘Sadbor’ diamankan polisi. Pemilik akun TikTok yang gemar melakukan live dengan joget khas ‘Beras Habis Live Solusinya’ ini dikabarkan ditangkap polisi pada Kamis, 31/10/2024.

Hingga saat ini, Gunawan dan beberapa timnya masih diperiksa pihak kepolisian.

“Informasinya Sadbor, sudah diamankan polisi ada beberapa crew juga yang diamankan,” ujar seorang warga Kampung Babakan Baru, Desa Bojongkembar, Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 1/11/2024.

Warga tersebut mengatakan bahwa dirinya mengira, Gunawan ‘Sadbor’ hanya sekadar membuat konten saja, tetapi ternyata ia juga melanggar hukum. Gunawan diduga terlibat dalam promosi judi online.

“Awalnya, selaku warga kami hanya mengira itu sekadar konten biasa, tapi ternyata ada yang melanggar hukum,” kata dia.

Kapolres Sukabumi AKBP Samian kemudian membenarkan terkait kabar tersebut. Kata dia, konten kreator tersebut masih menjalani pemeriksaan di Satreskrim.

“Benar, yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan,” ungkap Samian.

Sebelumnya, fenomena Joget Sadbor tengah menjadi sorotan di media sosial. Joget ini dilakukan oleh warga kampung Margasari, Desa Bojong Kembar, Kecamatan Cikembang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Joget Sadbor adalah sebuah tren menari unik dengan gerakannya yang sederhana namun energik. Dipadukan dengan semangat kebersamaan, joget ini menjadi viral dan menjadi hiburan bagi banyak orang. Joget ini juga bukan hanya tentang tarian sederhana, tetapi juga tentang komunitas dan cara kreatif untuk meraih penghasilan lewat sawearan dari penonton.

Joget Sadbor pertama kali populer berkat Gunawan, pemilik akun Tiktok @sadbor86. Nama “Sadbor” sendiri merupakan singkatan dari “Saudara Bor”. Sebelum seperti sekarang, ia pernah bekerja sebagai penjahit keliling di Jakarta.

Namun, Gunawan berhasil mengubah nasibnya setelah memperoleh penghasilan dari keberhasilan dan kesuksesan dari akun TikTok-nya. Dalam satu hari, TikTokers ini bisa meraup Rp200 ribu – Rp700 ribu bahkan bisa mendapatkan Rp21juta/bulan, yang dibagi kepada temannya dari hasil aksi tersebut.

Hasilnya mereka gunakan untuk membeli motor hingga rumah. Karena hal itu, Gunawan dianggap menjadi pelopor mengubah desanya di Bojongkembar, Sukabumi, lantaran awalnya hampir semua warga desa tersebut adalah petani.

Awalnya tarian ini dikenal sebagai “Joget Patuk Ayam” karena gerakan tangannya yang menyerupai ayam yang sedang mematuk. Namun, seiring dengan viralnya video joget ini, nama “Sadbor” semakin melekat.

Sebelum memulai joget tersebut, biasanya mereka menyuarakan kata-kata ikonik. Meski terkesan aneh, siaran langsung Joget Sadbor ini ramai penonton. Aksi ini disambut dengan gelak tawa dari penonton dan beberapa yang memberi gift atau hadiah.

Akibat dari mudahnya mendapatkan uang, aksi inipun diikuti oleh warga satu kampung untuk memperoleh pemasukkan tambahan. Gunawan mengatakan jika nantinya tidak bisa lagi live untuk mendapatkan saweran, Gunawan akan kembali ke profesi lama sebagai penjahit keliling.

Namun ada sisi gelap di balik ramainya aksi TikTokers melakukan siaran langsung “Joget Sadbor” tersebut. Aksi Joget Sadbor ini diindikasikan menjadi lahan basah promosi judi online oleh salah seorang dosen yang tergabung dalam Serikat Pekerja Kampus (SPK), Ajie Hatadji.

Ia mengungkapkan bahwa kontributor teratas alias pengguna yang paling banyak memberikan saweran di live joget TikTok sekampung tersebut terafiliasi dengan judi online. Andri Haryanto juga mengungkapkan bahwa kecurigaan Ajie Hatadji bisa benar adanya.

Dia menegaskan bahwa pelaku kejahatan selalu pandai beradaptasi. Dulu, pencucian uang dilakukan dengan cara berlapis-lapis. Namun, seiring berkembangnya zaman kejahatan ini menemukan lahan baru.*