Tak Ada Pelayaran Imbas Cuaca Ekstrem, Penumpang Tertahan 2 Pekan di Pelabuhan Kalianget

Penumpang menumpuk di pelabuhan Kalianget

FORUM KEADILAN – Cuaca ekstrem masih melanda wilayah Sumenep, Jawa Timur, hingga Rabu, 4/1/2023. Aktivitas pelayaran di Pelabuhan Kalianget telah dihentikan selama hampir dua pekan, terhitung sejak Jumat, 23/12/2022 lalu.

Akibatnya, sebanyak sebanyak 160 penumpang asal kepulauan, yakni Pulau Masalembu, Kangean, Sapeken, dan Raas, kini masih tertahan di Pelabuhan Kalianget.

Bacaan Lainnya

Kondisi pelabuhan pun mengalami kelebihan kapasitas akibat penumpukan penumpang.

“Kondisi di pelabuhan overload, penumpukan penumpang sudah terlalu banyak,” kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Kepolisian Resor (Polres) Sumenep AKP Widiarti, Rabu, 4/1/2023.

Widiarti menjelaskan, 160 orang penumpang yang tertahan di Pelabuhan Kalianget terdiri dari penumpang tujuan Kepulauan Masalembu sebanyak 27 orang dan Kepulauan Sapeken sebanyak 19 orang. Selain itu, tujuan Kepulauan Kangean sebanyak 122 orang, dan Kepulauan Raas sebanyak 2 orang.

Dari jumlah itu, para penumpang tersebar di dua pos penampungan sementara, yakni di pelabuhan dan di pos Kecamatan Kalianget untuk mengurangi penumpukan penumpang di pelabuhan.

“Jadi sengaja disebar untuk menghindari penumpukan penumpang,” pungkasnya.

Beberapa penumpang juga ditampung oleh anggota DPRD asal Kepulauan Masalembu yakni Darul Hasyim Fath. Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, setidaknya ada 40 sampai 50 orang calon penumpang yang ia tampung di rumahnya.

“Badai yang belum mereda ini telah membuat saudara-saudara kami tertahan. Atas nama konstituensi kami menyediakan rumah tinggal dan seluruh kebutuhan primer warga hingga badai mereda dan kapal transportasi kembali beroperasi,” kata Darul.

Berdasarkan data BMKG, angin kencang dan gelombang tinggi di Perairan Sumenep masih akan berlangsung hingga tanggal 6 Januari 2023.

Instansi terkait juga telah mengeluarkan edaran menunda pelayaran demi keselamatan penumpang. *

Pos terkait