Jelang Ungkap Kematian Diplomat Muda, Polisi Pamerkan Sejumlah Barang Bukti

FORUM KEADILAN – Menjelang pengungkapan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan, Polda Metro Jaya memamerkan sejumlah barang bukti yang berhasil dikumpulkan oleh penyidik. Dalam sesi ekspos yang digelar di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 29/7/2025, tampak puluhan barang bukti dipamerkan. Salah satunya yang mencolok adalah lakban berwarna kuning.

Berdasarkan pantauan Forum Keadilan, barang bukti tersebut terdiri dari beberapa kategori, mulai dari barang pribadi korban, perangkat elektronik, hingga sisa konsumsi dan perlengkapan mandi, di antaranya:

• Pakaian yang diduga milik korban
• Dua unit laptop
• Beberapa unit flashdisk dan SD card
• Kartu akses, masing-masing untuk gerbang utama dan kamar 105
• Ponsel
• Lakban berwarna kuning, baik dalam bentuk gulungan maupun potongan-potongan kecil.

Barang bukti lain yang ada dalam sebuah kotak berisi berbagai barang, yakni:

• Satu plastik bening yang diambil dari koper merah
• Satu buah gelas kaca
• Satu gulungan lakban kuning
• Potongan lakban yang ditemukan dan disita penyidik
• Satu kantong plastik kresek bening.

Selain itu, ditemukan pula peralatan mandi seperti sabun, shampo, dan facial wash. Di sekitar lokasi juga terdapat sisa-sisa makanan dan minuman, termasuk bungkus kopi dan kemasan snack yang turut diamankan sebagai bagian dari barang bukti.

Hingga berita ini diterbitkan, proses rilis pengungkapan kasus tersebut masih berlangsung di Aula Satya Prabu, Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Sebelumnya diberitakan, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Choirul Anam mengungkapkan, Kepolisian Polda Metro Jaya akan merilis hadil autopsi kematian diplomat muda Kemlu Arya Dari Pangayunan alias ADP (39).

Hal itu diungkapkan Choirul Anam atau yang akrab disapa Cak Anam, usai menghadiri rapat evaluasi penyelidikan kasus kematian bersama sejumlah pihak di Polda Metro Jaya, Senin, 28/7 kemarin.

“Hari ini (Senin) peristiwa kemarin terang, dan tari semakin terang, habis itu penyebab kematiannya juga sudah jelas, tinggal diumumkan Polda Metro Jaya,” katanya.*