Sabtu, 14 Juni 2025
Menu

Prabowo Sebut Polisi Indonesia Harus Jadi Polisi Rakyat: Senantiasa Berada di Tengah Rakyat

Redaksi
Presiden RI Prabowo Subianto berpidato dalam acara Panen Raya Jagung, di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Kamis, 6/5/2025. | YouTube Sekretariat Presiden
Presiden RI Prabowo Subianto berpidato dalam acara Panen Raya Jagung, di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Kamis, 6/5/2025. | YouTube Sekretariat Presiden
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Presiden RI Prabowo Subianto menyebutkan bahwa Polri harus menjadi kepolisian yang mengabdi penuh bagi rakyat Indonesia.

“Saya senang apa yang saya sampaikan ditangkap oleh Kapolri dan jajarannya, memang polisi Indonesia harus jadi polisi rakyat,” ujar Prabowo saat pidato dalam acara Panen Raya Jagung, di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Kamis, 6/5/2025.

Prabowo juga meminta agar TNI juga dapat mengabdi penuh bagi rakyat Indonesia.

“TNI tentara rakyat, kita bukan tentara bayaran,” katanya.

Prabowo mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang bersedia mengambil peran dalam upaya mencapai swasembada pangan.

Prabowo menegaskan bahwa swasembada pangan adalah kunci dari kemerdekaan dan faktor penting dalam menjaga keamanan negara.

“Tidak ada bangsa yang merdeka kalau tidak bisa produksi pangannya sendiri,” lanjutnya.

Di sisi lain, Kapolri Jenderal Sigit menyatakan telah menjalani amanat Prabowo bahwa jajarannya harus menjadi polisi rakyat.

“Polri adalah polisi rakyat, yang harus senantiasa berada di tengah tengah rakyat,” tuturnya.

Sigit menekankan bahwa komitmen Polri tidak pernah suruh dalam mendukung dan mengawal seluruh agenda pemerintah Prabowo.

“Termasuk mewujudkan cita cita mulia untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia,” pungkasnya.*