Kamis, 12 Juni 2025
Menu

Prabowo dan Gibran Bakal Hadir Pembukaan Kongres Muslimat NU di Surabaya

Redaksi
Presiden RI Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu, 5/2/2025 | Youtube Sekretariat Presiden
Presiden RI Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu, 5/2/2025 | Youtube Sekretariat Presiden
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Pembukaan Kongres ke-18 Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) akan digelar di Surabaya pada Senin, 10/2/2025.

Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan hadir dalam agenda tersebut.

Diketahui, pembukaan Kongres ke-18 Muslimat NU akan dilaksanakan di Gedung Jawa Timur (Jatim) Expo Surabaya, Senin, 10/2 pada pukul 14.00 WIB. Acara tersebut akan berlangsung hingga Sabtu, 15/2.

“Pak Presiden Prabowo dan Pak Wapres Gibran Rakabuming Raka, Insya Allah rawuh (datang),” ujar Ketua Umum Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa, Minggu, 9/2/2025 malam.

Selain presiden dan wapres, para menteri dalam Kabinet Merah Putih juga dikonfirmasi hadir dan memberikan materi kepada para anggota Muslimat NU selama kongres berlangsung.

“Rais Aam KH Miftachul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf datang. Beberapa menteri terkonfirmasi akan memberikan materi, Menteri Agama, kemudian Menteri Pendidikan Dasar Menengah, Menteri Kesehatan, Menteri Koperasi, Menteri Sosial, Menteri Desa, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA),” jelas Khofifah.

“Ini memang selama ini Muslimat NU membangun kemitraan sangat dekat dan kuat degan menteri-menteri yang tadi saya sebut, Insya Allah mereka akan menjadi narasumber selama kongres berlangsung,” lanjut dia.

Khofifah kemudian menyampaikan permintaan maafnya kepada masyarakat yang ingin melewati Jalan Ahmad Yani, Surabaya. Sebab, ribuan orang diperkirakan akan menghadiri acara tersebut dan membuat lalu lintas Frontage Road sisi Timur Jalan Ahmad Yani menjadi tersendat.

“Kami ingin menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat pengguna jalan Ahmad Yani. Karena kegiatan Kongres ke-18 Muslimat NU ini yang terkait dengan pelibatan massa ada 2 kali Senin (10/2) dan Rabu (12/2),” tutur dia.

Sementara itu, rapat pleno akan dilaksanakan di tempat terpisah, yaitu di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Nantinya, di sana akan diselenggarakan expo, kompetisi banjari dan selawat, hingga pemberian materi oleh para menteri.

Menurut Khofifah, ribuan anggota Muslimat NU diperkirakan akan  menghadiri gelaran ini, mulai dari cabang Muslimat seluruh Indonesia sampai luar negeri.

“Kemungkinan yang hadir di atas 7 ribu (orang). Di luar besok nanti menyesuaikan. Kalau untuk yang tangga 12 bisa sampai 15 ribuan (orang),” tandasnya.*