FORUM KEADILAN – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo irit bicara soal tudingan keterlibatan Partai Cokelat (Parcok) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“(Soal Partai Cokelat) Tanya ke partai lah,” katanya usai konferensi pers Desk Pemberantasan Narkoba di Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 5/12/2024.
Setelahnya, Kapolri memilih bungkam dan meninggalkan awak media dari Gedung Rupatama Mabes Polri.
Sebagai informasi, istilah Partai Cokelat mulai dikenal ketika Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan adanya dugaan keterlibatan Parcok pada Pilkada 2024.
“Kami mewaspadai pergerakan Partai Cokelat di beberapa wilayah, seperti Jawa Timur dan Sumatra Utara,” kata Hasto di Ciganjur, Jakarta Selatan, Rabu, 27/11.
Atas dugaan keterlibatan tersebut, PDIP lantas mengusulkan agar posisi Polri dikembalikan di bawah TNI atau Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).*
Laporan Syahrul Baihaqi
