Donald Trump Tunjuk Pengacara Pribadinya Todd Balanche Jadi Wakil Jaksa Agung
FORUM KEADILAN – Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump memilih pengacara pribadinya, Todd Blanche sebagai wakil jaksa agung Amerika Serikat pada Kamis, 14/11/2024.
Diketahui, Blanche adalah mantan jaksa federal dan menjadi salah satu kuasa hukum pribadi Trump.
Bahkan, ia menangani kasus dugaan pemberian uang tutup mulut kepada bintang film porno, Stormy Daniels, yang menimpa Trump beberapa waktu lalu. Selain itu, Blanche juga menangani beberapa kasus Trump lainnya.
“Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa Todd Blanche akan menjabat sebagai wakil jaksa agung di pemerintahan saya. Todd adalah pengacara hebat yang akan menjadi pemimpin di Departemen Kehakiman, memperbaiki sistem peradilan yang sudah terlalu lama rusak,” ujar Trum dalam pengumumannya, Kamis malam.
Dilansir dari Reuters, Emil Bove, salah satu pengacara Trump juga dipilih sebagai wakil jaksa agung utama sekaligus wakil jaksa agung sementara.
Trump juga mengatakan bahwa Blanche kini sedang dalam proses untuk mendapatkan konfirmasi dari Senat.
Tak hanya itu, Trump juga memilih salah seorang yang dekat dengannya, yakni anggota Kongres dari Florida Matt Gaetz, sebagai jaksa agung AS.
Menurut Trump, Gaetz adalah seorang pengacara yang sangat berbakat dan gigih, terlatih di William & Mary College of Law, serta menonjol di Kongres. Ia pun diketahui fokus mewujudkan reformasi yang sangat dibutuhkan di Kementerian Kehakiman AS.
“Hanya sedikit isu di Amerika yang lebih penting daripada mengakhiri politisasi partisan dalam Sistem Peradilan Kita,” ungkap Trump.
“Matt akan mengakhiri pemerintahan yang dipolitisasi, melindungi perbatasan kita, membongkar organisasi kriminal, dan memulihkan kepercayaan warga Amerika yang telah hancur terhadap Departemen Kehakiman,” lanjut Trump dalam pernyataannya.
Trump menggambarkan bahwa dalam lingkarannya, posisi jaksa agung adalah pejabat terpenting untuk presiden terpilih itu dalam pemerintahannya.
Menurut pendapat pengamat, posisi jaksa agung ini memegang kunci penting dalam pemerintahan Trump.
Hal ini karena posisi tersebut dapat mendukung kebijakan-kebijakan keras Trump, seperti di antaranya mendeportasi imigran secara massal hingga memberikan remisi sampai pengampunan terhadap para pelaku kerusuhan di Gedung Capitol pada 2021 lalu yang diketahui, sebagian perusuh adalah pendukungnya.
Peran jaksa agung juga disebut bisa membantu Trump menghindar dari kasus-kasus kriminal yang kini sedang menjeratnya.*
