Curhat Rakyat di 315 Wilayah: Pak Ganjar Jangan Tinggalkan Kami

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo di kampanye akbar Ganjar-Mahfud di GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 3/2/2024 | Instagram @ganjarpranowo
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo di kampanye akbar Ganjar-Mahfud di GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 3/2/2024 | Instagram @ganjarpranowo

FORUM KEADILAN – Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengungkap, ia dan pasangannya di Pilpres 2024, Mahfud MD, telah berkunjung ke 315 titik lokasi selama kampanye.

“Sudah 315 titik yang Ganjar-Mahfud datangi. Pak Mahfud bersama saya berkeliling seluruh Indonesia. Untuk apa? Untuk lebih mendengarkan aspirasi masyarakat,” kata Ganjar saat menghadiri kampanye akbar Pilpres 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 3/2/2024.

Bacaan Lainnya

Eks Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, kegiatannya menyerap aspirasi masyarakat dilakukan dengan berbagai cara, seperti tidur di rumah warga hingga masuk ke pasar-pasar.

“Kami ngobrol dengan mereka. Beberapa mereka menyampaikan, ibu-ibu menyampaikan, Pak Ganjar, harga beras Rp15 ribu sampai Rp18 ribu dan tidak turun-turun. Anak-anak muda di Bekasi kemarin menyampaikan, Pak Ganjar, Pak Mahfud, kami sulit mencari pekerjaan, bahkan harus nyogok untuk bisa masuk pekerjaan yang kami inginkan,” ungkapnya.

Ganjar juga mengaku, selama kampanye, mendengarkan aspirasi dari kaum perempuan dan penyandang disabilitas.

“Kami juga mendengarkan aspirasi kaum perempuan dan penyandang disabilitas yang menyampaikan ‘apakah kami bisa mendapatkan akses yang sama dan setara agar kami bisa berkembang dan berjuang?’ Itu yang mereka harapkan,” ujarnya.

Aspirasi lain juga didapat Ganjar dari para petani. Ganjar mengatakan, dirinya menampung permintaan petani untuk mendapatkan akses pupuk subsidi dengan mudah atau dapat membeli pupuk dengan harga yang tidak mahal.

Sejumlah masyarakat adat pun turut menyampaikan aspirasi kepada Ganjar-Mahfud.

“Sama dengan para tetua adat, masyarakat adat, yang mereka berharap betul bahwa ‘tolonglah kami, kami juga punya akses pada hutan ini, kami juga punya ulayat. Berikan kepada kami agar kami bisa hidup mengelola alam kami jauh lebih baik.’ Itu lah yang kita temukan selama ini,” tuturnya.

Menurut Ganjar, banyaknya aspirasi yang diterima Ganjar-Mahfud selama kampanye di 315 titik tersebut menunjukkan bahwa Indonesia sedang tidak baik-baik saja.

“Maka bapak, ibu, kondisi ini lah yang kami melihat kita sedang tidak baik-baik saja. Kecemasan di masyarakat muncul. Mereka berharap pemilu kali ini mereka inginkan nasib mereka jauh lebih baik. Mereka berharap nasibnya lebih baik dan inilah yang kita harapkan,” kata Ganjar di hadapan puluhan ribu relawan di kampanye akbar di GBK.

Selain dihadiri Ganjar-Mahfud, kampanye akbar di GBK itu turut dihadiri Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Hadir juga Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Salahuddin Uno, hingga mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.*