FORUM KEADILAN – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman akan melakukan lelang seluruh jabatan eselon I dan puluhan jabatan setingkat eselon II di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan).
Hal tersebut dilakukannya dalam rangka membersihkan Kementan dari pihak-pihak pejabat yang terseret dalam kasus korupsi, jual-beli posisi, kolusi dengan pengusaha, dan perbuatan tercela kotor lainnya.
“Mentan akan melelang semua jabatan eselon I bermasalah di Kementerian ini, termasuk para Dirjen, Kepala Badan dan juga para pejabat eselon II lingkup Kementan yang terindikasi bermasalah,” ujar Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kuntoro Boga Andri dalam keterangan resmi, Sabtu, 23/12/2023.
Menurut Kuntoro, lelang jabatan ini adalah komitmen Amran beserta seluruh jajaran untuk memulihkan reputasi Kementan dan agar mencapai swasembada pangan.
Open bidding atau lelang jabatan, kata Kuntoro, akan dilakukan secara terbuka, transparan dan akuntabel. Selain untuk bersih-bersih, lelang tersebut demi penyegaran terhadap posisi yang lama tidak lagi bergerak.
Kuntoro mengatakan bahwa dirinya akan memastikan lelang jabatan ini berlangsung dengan adil dan bisa diketahui ada main mata di antara para panitia dan peserta lelang, Amran akan langsung mencoret nama peserta yang curang tersebut.
“Kita perlu energi baru Kementan pasca turbulensi kasus hukum di KPK dan penegak hukum lainnya. Pak Mentan ingin meritokrasi sistem dan menciptakan birokrasi bersih di sini,” kata Kuntoro.
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menunjuk Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian untuk menggantikan Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang telah mengundurkan diri karena terjerat dalam kasus dugaan korupsi penempatan pegawai di lingkungan Kementerian Pertanian.
Amran resmi dilantik Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri pertanian pada Rabu, 25/10/2023 lalu.*
