Survei FIXPOLL: Elektabilitas Ridwan Kamil Paling Unggul sebagai Cawapres

Direktur Eksekutif FIXPOLL Indonesia Moh Anas RA | Novia Suhari/Forum Keadilan
Direktur Eksekutif FIXPOLL Indonesia Moh Anas RA | Novia Suhari/Forum Keadilan

FORUM KEADILAN – Ridwan Kamil menjadi sosok yang paling unggul dalam survei bakal calon wakil presiden (cawapres) di Jawa Barat (Jabar) berdasarkan hasil survei dari FIXPOLL Indonesia.

“Untuk tokoh cawapres, kami sedang memotret tokoh-tokoh yang berasal dari Pulau Jawa, kemudian luar Jawa, dan tokoh NU (Nahdlatul Ulama),” kata Direktur Eksekutif FIXPOLL Indonesia Moh Anas RA dalam rilis survei Preferensi Politik Masyarakat Terhadap Capres-Cawapres Jelang Pemilu 2024 di Provinsi Jabar, Senin, 24/7/2023.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan survei FIXPOLL di tingkat keterkenalan, Ridwan Kamil menduduki peringkat pertama dengan angka 85,7 persen.

Lalu diikuti Sandiaga Salahuddin Uno 81,5 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 80,6 persen, Erick Thohir 70,7 persen, Ahmad Heryawan 66,8 persen, Susi Pudjiastuti 63,6 persen, Mahfud MD 61,4 persen, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin 52,3 persen, Andika Perkasa 50,5 persen, Khofifah Indar Parawansa 50,0 persen, Gatot Nurmantyo 48,9 persen, Said Aqil Siradj 42,3 persen, Moeldoko 41,3 persen, La Nyalla Mattalitti 35,5 persen.

Kemudian Dudung Abdurrahman 32,7 persen, Yenny Wahid 27,4 persen, Nasaruddin Umar 25,8 persen, Yahya Staquf 21,8 persen, Marsudi Syuhud 19,9 persen, dan Miftachul Akhyar 17,3 persen.

Untuk tingkat kesukaan, Ridwan Kamil masih menduduki posisi pertama dengan perolehan 78,9 persen. Disusul Sandiaga Salahuddin Uno 70,8 persen, AHY 68,9 persen, Erick Thohir 55,7 persen, Susi Pudjiastuti 53,9 persen, Ahmad Heryawan 52,3 persen, Andika Perkasa 42,6 persen, Mahfud MD 41,7 persen, Cak Imin 41,1 persen, Khofifah Indar Parawansa 38,1 persen, Gatot Nurmantyo 35,4 persen, Said Aqil Siradj 25,6 persen, La Nyalla Mattalitti 25,5 persen, Moeldoko 21,2 persen, Dudung Abdurrahman 20,6 persen.

Lalu Nasaruddin Umar 20,2 persen, Yenny Wahid 18,9 persen, Marsudi Syuhud 15,9 persen, Yahya Staquf 11,0 persen, dan Miftachul Akhyar 10,5 persen.

Di sisi lain, sebanyak 60 persen masyarakat Jawa Barat menginginkan Tokoh Jawa Barat menjadi cawapres dalam Pilpres 2024.

“Ridwan Kamil unggul kenapa? Jadi orang Jawa Barat mempunyai sentimen mayoritas sebanyak 60 persen menginginkan tokoh Jabar yang menjadi cawapres di Pemilu 2024, jadi cukup besar tendensi masyarakat Jabar,” ujar Moh Anas RA.

Selain membawa isu kemaslahatan umat, UMKM, dan lainnya, untuk menggaet suara Jabar yang baru diumumkan KPU sebagai lumbung suara geopolitik di Pemilu 2024, Anas menyarankan ketiga capres (Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan) harus bisa menggandeng tokoh berpengaruh di Jabar.

“Dalam temuan kami bahwa di Jabar itu ada tiga tokoh Jabar yang sangat signifikan ketika dipasangkan dengan tiga poros capres yakni, Ridwan Kamil, Ahmad Heryawan, dan Andika Perkasa. Nah, kalau kita melihat bedanya Jabar, ada sentimen masyarakat Jabar yang ingin Ridwan Kamil menjadi Wakil Presiden baik untuk Ganjar sebesar 70 persen, dan ketika bersama Prabowo sekitar 65 persen, bahkan disandingkan dengan Anies pun meraih persentase 45 persen,” bebernya.

Kendati begitu, elektabilitas ketiga capres masih bisa berubah, dan apalagi bersanding dengan tokoh Jabar.

“Ya Jadi khusus Ganjar, Prabowo dan Anies, khusus di Jabar dan khusus menggandeng Ridwan Kamil, itu punya pengaruh untuk meningkatkan dan menambah nilai elektoral yang akan dimiliki dalam pertarungan Pemilu 2024 mendatang,” tandasnya.*

LaporanĀ Novia Suhari

Pos terkait