FORUM KEADILAN – Banjir bandang melanda Desa Jorong Dalam Koto, Kenagarian Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Selasa, 22/3/2023, sore.
Sejumlah korban membutuhkan bantuan logistik siap saji, peralatan dapur hingga pakaian. Selain infrastruktur rumah yang rusak akibat diterjang banjir bandang, harta benda yang dimiliki juga hilang lantaran terbawa arus banjir.
Permintaan akan kebutuhan itu kian mendesak. Apalagi, Kamis, 23/3/2023, besok warga setempat sudah mulai menjalani ibadah puasa. Sementara, rumah tempat bernaung pun sudah rusak parah.
“Kami saat ini sangat butuh bantuan pemerintah untuk membangun kembali rumah. Hantaman kayu besar dan batu, mengakibatkan dinding rumah hancur, lumpur menumpuk. Kita butuh bantuan,” kata salah seorang warga Jorong Dalam Koto, Reni Yuningsih, Rabu, 22/3.
Reni menceritakan detik-detik peristiwa mencekam itu terjadi. Menurutnya, galodo atau banjir bandang itu datang secara tiba tiba. Bahkan, dua warga setempat nyaris terseret dan tertimbun material.
Untung saja, masih berhasil diselamatkan dan hanya mengalami luka pada bagian kaki akibat terkena pecahan kaca.
“Setidaknya ada 5 rumah warga yang kini tidak bisa dihuni karena kondisinya rusak. Untuk sementara, kami mengungsi di rumah kerabat terdekat,” katanya.
Sebelumnya, banjir bandang yang menerjang Nagari Desa Surian tersebut disebut terjadi lantaran dipicu tingginya curah hujan pada Selasa kemarin.
Data sementara yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, 10 unit rumah warga mengalami kerusakan, dua kendaraan roda dua hanyut dan dan satu unit jembatan putus.*