Jumat, 07 November 2025
Menu

Hari Kesehatan Mental Sedunia 2025 Waktu Tepat untuk Menyadari Pentingnya Self-Care

Redaksi
Ilustrasi Kesehatan Mental | Ist
Ilustrasi Kesehatan Mental | Ist
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Setiap tanggal 10 Oktober, dunia memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia sebagai momen penting untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan mental. Tahun 2025 ini, peringatan tersebut kembali menjadi pengingat bagi masyarakat global untuk lebih peduli terhadap kesejahteraan psikologis, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Tema Hari Kesehatan Mental Sedunia 2025

Tahun ini, World Federation for Mental Health (WFMH) menetapkan tema global “Mental Health is a Universal Human Right” atau “Kesehatan Mental adalah Hak Asasi Manusia Universal.” Tema ini menegaskan bahwa setiap orang berhak mendapatkan dukungan kesehatan mental yang layak, tanpa diskriminasi atau stigma.

Fokus utama tahun ini adalah memperluas akses layanan kesehatan mental yang inklusif, mudah dijangkau, dan terintegrasi dalam sistem kesehatan masyarakat. Di banyak negara, termasuk Indonesia, tantangan terbesar masih terletak pada minimnya kesadaran, keterbatasan tenaga profesional, serta stigma sosial yang membuat banyak orang enggan mencari bantuan.

Kesehatan Mental di Indonesia

Di Indonesia, perhatian terhadap isu kesehatan mental semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pemerintah bersama lembaga swadaya masyarakat, komunitas, dan tenaga profesional terus berupaya membuka ruang aman bagi individu yang membutuhkan dukungan.

Melalui kampanye dan edukasi publik, masyarakat mulai memahami bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Bahkan, Kementerian Kesehatan telah memperkuat layanan konsultasi melalui platform digital seperti Sehat Jiwa (SEJIWA), yang membantu masyarakat mendapatkan pendampingan psikologis secara daring.

Mengapa Kesehatan Mental Penting

Kesehatan mental berpengaruh besar terhadap kualitas hidup seseorang — mulai dari cara berpikir, berinteraksi, hingga produktivitas di tempat kerja. Ketika kondisi mental tidak stabil, hal tersebut dapat memengaruhi hubungan sosial, kinerja, bahkan kesehatan fisik.

Merawat kesehatan mental bukan hanya soal menghindari stres, tetapi juga tentang mengenal diri, membangun kebiasaan sehat, dan berani meminta bantuan ketika dibutuhkan. Langkah sederhana seperti istirahat cukup, mengurangi paparan media sosial berlebihan, berbagi cerita dengan orang tepercaya, atau sekadar berjalan santai di alam terbuka bisa memberi efek positif yang besar.

Peran Komunitas dan Dukungan Sosial

Kesehatan mental tidak bisa dijaga sendirian. Dukungan sosial dari keluarga, teman, dan lingkungan sekitar memegang peran penting dalam proses pemulihan dan kesejahteraan emosional.

Banyak komunitas kini menyediakan ruang aman untuk berbagi pengalaman, baik secara langsung maupun daring. Melalui kegiatan seperti sharing session, kelas meditasi, hingga terapi seni, masyarakat diajak untuk lebih terbuka terhadap isu mental health dan saling menguatkan satu sama lain.

Menjadikan Kesadaran Mental Health Sebagai Gaya Hidup

Momentum Hari Kesehatan Mental Sedunia 2025 dapat menjadi pengingat bahwa peduli pada kesehatan mental bukan hanya tren sesaat, melainkan gaya hidup berkelanjutan. Mempraktikkan mindfulness, menjaga batas diri, serta memiliki rutinitas yang seimbang antara pekerjaan dan waktu istirahat adalah bentuk nyata dari self-care yang sesungguhnya.

Dengan kesadaran bersama, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih empatik dan inklusif — di mana setiap orang merasa aman untuk menjadi dirinya sendiri tanpa takut dihakimi.

Hari Kesehatan Mental Sedunia bukan sekadar hari peringatan, tetapi ajakan global untuk bertindak. Setiap langkah kecil — mendengarkan teman yang sedang berjuang, menunjukkan empati, atau mencari bantuan profesional — adalah bagian dari perubahan besar menuju dunia yang lebih sehat secara mental.

Mari jadikan 10 Oktober 2025 sebagai momentum untuk merawat diri, memahami sesama, dan membangun masa depan yang lebih berempati

Laporan oleh: Michelle Angella