Buka Konferensi PUIC, Puan Tegas Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza

FORUM KEADILAN – Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan sikapnya terkait wacana relokasi warga Gaza, Palestina. Puan dengan tegas menolak wacana ini.
Puan menyampaikan sikapnya ini saat berpidato dalam Sidang Pembukaan Parliamentary Union of The OIC (OKI) Member States (PUIC) ke-19 yang digelar di kompleks parlemen, Jakarta pada Rabu, 14/5/2025 malam. Presiden Prabowo Subianto bersama sejumlah ketua parlemen dari negara anggota turut hadir dalam kesempatan ini.
“Kita harus menolak gagasan merelokasi rakyat Palestina dari wilayah Gaza. Gaza adalah milik rakyat Palestina,” kata Puan.
Puan menyatakan prihatin terhadap kondisi Gaza saat ini yang masih terus digempur oleh Israel. Ia menilai, situasi seperti itu begitu memprihatinkan lantaran semakin bertambahnya warga sipil yang menjadi korban. Termasuk di antaranya banyak anak-anak dan perempuan yang mengalami kelaparan. Di samping itu, fasilitas umum seperti rumah sakit dan sekolah juga hancur karena serangan Israel.
“Kita harus dapat membantu dengan berbagai cara dan pengaruh yang kita miliki untuk dapat mengakhiri situasi yang tidak berperikemanusiaan di Gaza,” ujar Puan.
Puan menekankan pada pentingnya membangun kembali Gaza. Menurutnya, tidak hanya fisik yang dibangun kembali, tetapi juga harga diri, keadilan, dan harapan bagi rakyat Palestina. Ia pun mendesak paarlemen dunia agar dapat memperkuat dukungan terhadap pengakuan Palestina sebagai negara yang berdaulat.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto sempat menyatakan kesiapan Indonesia untuk mengevakuasi warga Gaza, Palestina yang terluka akibat serangan Israel ke Indonesia. Tetapi, Prabowo mengungkapkan bahwa rencana Indonesia mengevakuasi 1.000 warga palestina yang terluka akibat serangan Israel ini bukanlah upaya relokasi permanen. Prabowo menyatakan, ini hanyalah langkah sementara demi keselamatan mereka.
Evakuasi yang dilakukan ini, menurut Prabowo, adalah semata-mata sebagai bantuan kemanusiaan. Apabila situasi di Gaza sudah kembali kondusif, maka warga yang dievakuasi akan dikembalikan ke Palestina.
“Tidak, tidak, tidak. Kita ini untuk membantu,” tutur Prabowo usai menghadiri Antalya Diplomascy Forum di Antalya, Turki, Jumat, 11/4.
Dalam sambutannya dalam forum tersebut, Prabowo juga lantang menyerukan kemerdekaan Palestina. Rakyat Palestina, tegasnya, membutuhkan keberpihakan yang nyata. Maka, Indonesia akan selalu menyertai Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaannya.
“Saya ulangi kembali di forum ini, sudah tiba waktunya, jangan kita sekadar diskusi, jangan menyusun resolusi-resolusi lagi. Rakyat Palestina terlalu lama jadi korban,” pungkas Prabowo.
Untuk diketahui, PUIC merupakan organisasi himpunan parlemen negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Ada sebanyak 57 negara berhimpun di PUIC yang tersebar di Afrika, Asia, dan wilayah Arab.*