FORUM KEADILAN – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengklaim capaian signifikan Desk Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
Kata BG, sapaan akrabnya, dalam kurun waktu tiga bulan sejak pembentukan, desk tersebut menyelamatkan potensi kerugian negara sebesar Rp6,7 triliun.
“Dari hasil rapat koordinasi, diketahui bahwa sejak desk ini dibentuk, kita telah menyelamatkan kerugian negara sekitar Rp6,7 triliun,” ujar BG saat konferensi pers di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), Kamis, 2/1/2025.
BG menjelaskan, barang bukti uang tersebut saat ini tersimpan di extracon BRI dan tidak ditampilkan dalam konferensi pers karena keterbatasan ruang penyimpanan.
“Sebetulnya tadi yang akan diambilkan di sini barang bukti uangnya itu. Tapi karena ruangan ini setelah diukur tidak cukup, makanya barang bukti senilai Rp6,7 triliun itu ada saat ini di Extracon BRI uangnya ada begitu,” guraunya.
Menurut BG, pencapaian tersebut merupakan hasil spektakuler yang menunjukkan efektivitas kerja keras Jaksa Agung ST Burhanuddin dan jajarannya.
“Ini adalah gebrakan luar biasa, dan masih ada hasil-hasil lainnya yang akan diumumkan dalam waktu dekat,” katanya.
BG juga menegaskan bahwa fokus utama penanganan tindak pidana korupsi saat ini adalah pada pemulihan aset, termasuk hasil korupsi yang berada di luar negeri.
“Dana-dana tersebut akan diupayakan untuk kembali ke negara dan digunakan sepenuhnya untuk pembangunan infrastruktur nasional, demi kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Adapun konferensi pers itu sendiri turut hadir Jaksa Agung, Kakortas Tipikor Polri, Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Kepala Komunikasi Kepresidenan, Kepala PPATK, Pimpinan 1 BPK, Menteri Komdigi, Kepala Staf Kepresidenan, Wakil Ketua KPK, Wakil Menteri ESDM, dan Plt Kepala BPKP.*
Laporan Syahrul Baihaqi
