FORUM KEADILAN – Dalam memperingati Dirgahayu ke-79 Indonesia, untuk pertama kalinya akan diadakan upacara pengibaran bendera Merah Putih di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan langsung dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Imam Santoso Ernawi mengungkapkan bahwa hingga saat ini perkembangan infrastruktur di IKN sudah siap untuk melaksanakan upacara HUT ke-79 RI.
“Dari segi akses jalan sudah ada sekitar 220 km yang sudah dikembangkan,” katanya dalam konferensi pers ‘Kesiapan Infrastruktur PUPR Jelang Pelaksanaan Upacara Bendera HUT Ke-79 RI, Kamis, 11/7/2024.
Menurut Imam, kesiapan pembangunan kawasan Istana Presiden dan Lapangan Upacara telah mencapai 82,73 persen.
“Ada beberapa tempat yang kita siapkan secara fungsional untuk 17 Agustus, pertama Istana Negara nanti akhir Juli. Upacara sudah bisa dilakukan, podium juga, siap digunakan. Kapasitas lapangan upacara sekitar 8000-an, tapi kalau untuk tamu nanti yang mengatur adalah Kemensetneg,” ujarnya.
Sebab masih dalam tahap pembangunan, Imam mengungkapkan, bulan Juli ini merupakan tahap masa uji coba, agar Agustus nanti sudah siap digunakan.
“Juli ini adalah bulan yang kita sebut sebagai bulan uji coba, supaya Agustus ini bersih,” ucapnya.
Selain itu, terdapat juga perkembangan pembangunan empat blok gedung Kemenko yang akan digunakan pada 17 Agustus nanti.
“Jadi ini konsepnya share office, dan setiap blok memiliki empat tower,” jelasnya.
Karena ditargetkan untuk digunakan pada 17 Agustus, pembangunan blok Kemenko dipercepat dan sudah siap menampung sekitar 519 Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Ada empat tower pada Juli ini, kapasitasnya 519 ASN bisa berkantor, karena belum semua lantai selesai, kita baru selesaikan tower pertama dengan 3 lantai, tower tiga juga 3 lantai, dan tower empat 3 lantai, hingga akhir Juli ini kita siapkan,” katanya
Selain blok Kemenko, Imam juga mengungkapkan kesiapan blok Kemensetneg yang juga akan difungsikan pada 17 Agustus.
“Blok Setneg ada 3 tower yang baru selesai, ada 4 lantai setiap gedung, sementara ini kapasitasnya mencapai 1.700 ASN, dari total 2.800 jika semua sudah dibangun,” tandasnya.*
Laporan Novia Suhari
