Sabtu, 24 Mei 2025
Menu

Respons Jokowi soal Rencana Bertemu Megawati Lewat Sultan HB X

Redaksi
Keterangan Pers Presiden Jokowi di Wonogiri, Kamis, 1/2/2024 | YouTube Sekretariat Presiden
Keterangan Pers Presiden Jokowi di Wonogiri, Kamis, 1/2/2024 | YouTube Sekretariat Presiden
Share:

FORUM KEADILAN – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X mengaku diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk jembatani pertemuan dengan Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri. Ini kata Jokowi.

Jokowi tidak merinci terkait hal tersebut, tetapi ia mengatakan bahwa silaturahmi dengan semua tokoh-tokoh bangsa sangat baik untuk negara.

“Yang namanya silaturahmi, dengan semua tokoh-tokoh bangsa itu sangat baik, untuk negara ini sangat baik,” kata Jokowi kepada wartawan di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis, 15/2/2024.

Sebelumnya, Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X mengaku dan membenarkan terkait kabar bahwa dirinya diminta Presiden Jokowi untuk jembatani pertemuan dengan Megawati.

Kabar tersebut awalnya diungkap oleh pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie.

“Betul, tapi saya kan nunggu Presiden. Saya akan menjembatani. Terserah Presiden itu (waktunya). Saya nunggu. Kalau memerlukan saya bersedia,” ujar Sultan, Senin, 12/2.

Sultan menegaskan bahwa dia bersikap pasif terkait hal tersebut, dan jika Presiden Jokowi memintanya, dia siap untuk bertindak.

“Ya berarti bukan ambil inisiatif. Yang ambil inisiatif Bapak Presiden. Kalau mau ketemu Mbak Mega saya fasilitasi. Kalau bisa ketemu sendiri ya syukur, kalau saya sifatnya pasif,” tegasnya.

Sultan menyebut, jika belum ada arahan dari Presiden Jokowi maka dirinya tidak bakal bergerak.

“Kalau Presiden nggak ngomong ‘tolong diantar’, kalo nggak (meminta) ya nggak to. Saya kan pasif bukan ngoyak-ngoyak (mengejar),” tandasnya.*