Pengamat Politik: Debat Pamungkas Pemilu Tak Sesuai Ekspetasi

Pengamat politik sekaligus aktivis, Jerry Sumampouw saat diskusi di Ngopi Bareng Darwin (Ngopdar) Forum Keadilan, Senin 5/2/2024. I Merinda Faradianti/Forum Keadilan
Pengamat politik sekaligus aktivis, Jerry Sumampouw saat diskusi di Ngopi Bareng Darwin (Ngopdar) Forum Keadilan, Senin 5/2/2024. I Merinda Faradianti/Forum Keadilan

FORUM KEADILAN – Pengamat Politik Jerry Sumampouw mengatakan, Debat Kelima Pilpres 2024 tidak sesuai dengan kemauan publik. Ia menilai, debat tersebut tak berlangsung seru karena para calon presiden (capres) tak saling serang.

“Saya kira ekspetasi publik tidak sesuai kenyataan. Ini debat pamungkas, harusnya ada gregetnya. Orang berharap ini menjadi stimulasi, bersemangat dalam berpolitik, tapi kita enggak dapat itu,” katanya di Ngopi Bareng Darwin (Ngopdar) Forum Keadilan, Senin 5/2/2024.

Bacaan Lainnya

Menurut Jerry, ketiga pasangan calon (paslon) seakan sedang menjaga posisi aman dan cenderung lebih hati-hati. Tak hanya itu, kondisi tubuh para kandidat juga menjadi pemicu kurang panasnya debat tersebut.

“Saya melihat gesture, penampilan mereka ada kesan capek, kampanye tiap hari. Sehingga di beberapa bagian, paslon agak kewalahan menjawab pertanyaan dengan memanfaatkan waktu yang tersedia,” sambungnya.

Jerry juga melihat, saat diberikan pertanyaan ketiga capres terkesan menjawab normatif dan mengulang-ulang. Pada debat tersebut, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dinilai lebih menguasai panggung daripada Prabowo Subianto.

“Saya kira yang lebih menguasai panggung adalah Anies dan Ganjar. Kalau Prabowo dalam banyak hal saya lihat tidak menguasai tema debat. Anies jawabnya normatif, kalau Prabowo enggak paham tema debat, dan Ganjar jawabnya lebih teknis,” jelas Jerry.

Menurut Jerry, Anies lebih menguasai tema debat di bidang pendidikan. Salah satunya dengan misi mendorong kesejahteraan guru. Ganjar juga terlihat menguasai tema itu. Kedua capres tersebut menawarkan solusi yang berimbang,

“Saya melihat, kemarin bukan performa terbaik mereka bertiga. Prabowo juga jaga posisi aman. Dia tidak terprovokasi dengan pancingan paslon lain karena itu bisa blunder,” tutupnya.*

Laporan Merinda Faradianti

Pos terkait