FORUM KEADILAN – Juru bicara Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Andi Sinulingga mengungkapkan bahwa tidak ada persiapan khusus untuk Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam menyambut debat calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat, 22/12/2023.
Meskipun begitu, Andi menyebut seluruh juru bicara tetap mempersiapkan diri untuk menjaga kesamaan pikiran dalam melakukan harmonisasi dengan gagasan yang akan disampaikan oleh pasangan calon (paslon).
“Setahu saya tidak ada persiapan khusus. Tetapi, seluruh jubir akan ada workshop. Nanti masing-masing menyebar di banyak titik untuk lebih memahami apa yang disampaikan palson. Semua sudah oke tinggal mendinamiskan kembali, tidak ada yang baru,” ungkap Andi di Ngopi Bareng Darwin (Ngopdar) Forum Keadilan TV, Rabu, 20/12/2023.
Andi melanjutkan, pada debat cawapres nanti, Cak Imin akan lebih fokus meyakinkan publik dalam penyampaian gagasannya, bukan gimik semata.
Selain itu, kata Andi, nantinya publik akan menilai dan melihat gestur, cara penyampaian gagasan serta pengaturan emosi paslon. Ia meyakini pada debat cawapres nanti, Cak Imin akan memberikan kesan seru daripada paslon lain.
“Publik akan melihat gestur, cara penyampaian gagasannya, dan cara pengaturan emosi juga. Saya yakin ini jauh lebih seru daripada debat capres kemarin. Di kita, saya kira Cak Imin memiliki daya tangkap tinggi dan cepat belajar karena memiliki track record juga,” lanjutnya.
Saat ditanya bagaimana Timnas AMIN mengatasi spekulasi liar publik dengan statemen kontroversi Cak Imin, Andi menyatakan itu hanya guyon dan publik memahami hal tersebut.
“Kalau kita lihat dari tren setelah Cak Imin bergabung di Koalisi Perubahan semuanya terasa longgar. Ini lebih ke stereotip, masing-masing calon juga ada statemen (kontroversi) begitu. Kita tidak mendapatkan kesempurnaan. Debat ini semacam membuka awareness publik untuk melihat produk ini, calon pemimpin untuk menampakkan orisinil pemikiran calon pemimpin yang akan mereka pilih,” ungkapnya.
Andi juga meyakini, Cak Imin jauh lebih menarik dari cawapres lain, Mahfud MD dan Gibran Rakabuming Raka, dalam menjawab pertanyaan panelis. Menurutnya, self control menjadi sesuatu yang penting dalam sebuah ruang debat.
“Dugaan saya Cak Imin jauh lebih menarik daripada Mahfud MD, yang penting adalah self control, boleh pintar tapi self control lemah buyar semua. Mahfud dugaan saya lemah di self control. Kalau Gibran lebih banyak menyembunyikan diri di ruang publik. Kalo Mahfud ini nggak sanggup diserang,” tegasnya.
Andi berharap, Cak Imin dalam debat cawapres nanti akan memberikan kejutan dan spotlight yang bagus, sehingga publik akan memberikan penilaian positif terhadap Anies dan Muhaimin.
“Kita tentu berharap Cak Imin membuat kejutan, biar bisa jadi spotlight. Kita tunggu dan mudah-mudahan Cak Imin bisa menjadi variabel di debat itu dan mendapatkan penilaian positif,” tutupnya.*
Laporan Merinda Faradianti