FORUM KEADILAN – Jalan layang (flyover) Pahoman, Bandar Lampung sedang dilakukan perbaikan. Aspal lama dikeruk, untuk kemudian diganti dengan aspal yang baru.
Pantauan FORUM pada Senin siang, 12/12/2022, perbaikan flyover yang menghubungkan Jalan Gajah Mada dan Jalan Ir H Juanda itu dalam tahap pengerukan aspal yang rusak.
Meski sedang dalam perbaikan, flyover Pahoman tetap bisa dilewati pengendara. Terpantau, pada Senin siang ini tidak ada penutupan jalan, maupun pengerjaan perbaikan jalan.
Pengendara yang melintas mengaku cukup terganggu dengan proses perbaikan aspal karena debu yang beterbangan. Kendati, pengendara mengapresiasi langkah pemerintah yang melakukan penggantian aspal, lantaran jalan layang tersebut memang rusak cukup parah.
“Semoga perbaikan flyover dapat segera selesai, karena kondisi seperti ini bagi pengendara cukup mengganggu,” kata Alhadad (26), pengendara motor, warga Bandar Lampung.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan mengatakan, Pemkot menganggarkan Rp1,5 miliar untuk mengaspal ulang flyover Pahoman. Pasalnya aspal di flyover itu telah menipis, kasar, dan berlubang di beberapa titik.
“Pekerjaan pengaspalan cuma membutuhkan waktu sekitar 10 hari, karena semua pakai alat,” kata Iwan Gunawan beberapa waktu lalu, dikutip dari RMOL Lampung.
Iwan bilang, perbaikan flyover terpanjang di Kota Bandar Lampung itu dilakukan dengan mengganti aspal, bukan dengan tambal sulam. Itu dilakukan agar beban flyover tidak bertambah.
“Kalau kita timpah atau tambal sulam saja itu kalau jalan biasa. Sementara flyover tidak bisa, itu harus diambil dulu aspalnya supaya bebannya tetap,” kata dia.
Perbaikan aspal flyover Pahoman dilakukan pada malam hari, agar tidak mengganggu arus lalu lintas pada siang hari.*
Laporan Ade Fery Anggriawan
