FORUM KEADILAN – Anggota Komisi II DPR RI Rahmat Saleh menekankan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah tidak boleh mengganggu sektor-sektor krusial, seperti pendidikan dan kesehatan.
Ia mengingatkan agar penghematan difokuskan pada hal-hal yang tidak berdampak langsung pada pelayanan dasar masyarakat.
“Ada beberapa pegawai kita yang mau tidak mau tidak bisa terkena efisiensi, misalnya di sektor kebutuhan dasar seperti gas, guru, dan tenaga kesehatan. Jangan sampai gara-gara efisiensi ini, proses belajar-mengajar terganggu, begitu juga dengan pelayanan kesehatan,” kata Rahmat di Gedung DPR RI, Rabu, 12/2/2025.
Ia menegaskan bahwa kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah perlu selektif dalam melakukan penghematan. Menurutnya, efisiensi sebaiknya difokuskan pada pos-pos yang tidak berdampak langsung terhadap masyarakat.
“Perlu ada penyisiran, efisiensi ini jangan menyasar pelayanan dasar. Misalnya, lebih baik menghemat perjalanan dinas, alat tulis kantor (ATK), atau pengeluaran lain yang tidak mengganggu jalannya pemerintahan,” jelasnya.*
Laporan Muhammad Reza