Profil Donald Trump: Presiden AS ke-47 yang Penuh Kontroversi

Presiden AS ke-47 (2024-2028), Donald J. Trump atau Donald Trump | Ist
Presiden AS ke-47 (2024-2028), Donald J. Trump atau Donald Trump | Ist

FORUM KEADILAN – Donald J. Trump atau Donald Trump, pengusaha sekaligus Presiden Amerika Serikat (AS) ke-45 dari tahun (2017-2021), kini kembali terpilih sebagai Presiden AS ke-47 (2024-2028), menjadikannya Presiden kedua yang menjabat dua periode tidak berurutan.

Sebelumnya, Grover Cleveland juga melakukannya pada 1884 ketika menjadi presiden ke-22 AS, dan terpilih lagi delapan tahun kemudian pada 1892.

Bacaan Lainnya

Trump, lahir pada 14 Juni 1946 di Queens, New York. Ia adalah anak keempat dari lima bersaudara dari pasangan Fred Trump dan Mary Anne MacLeod.

Fred Trump adalah seorang pengembang properti sukses, yang memberikan pengaruh besar terhadap Trump muda dalam dunia bisnis real estate. Selain mempunyai bisnis di bidang real estate, Trump pernah menjadi bintang reality show dalam acara The Apprentice pada tahun 2004 selama 4 musim hingga 2015

Trump menempuh pendidikan awal di Kew-Forest School di Forest Hills, Queens, tetapi kemudian dipindahkan oleh orang tuanya ke New York Military Academy (NYMA) pada usia 13 tahun karena perilakunya yang dianggap perlu dikendalikan dengan disiplin militer.

Di NYMA, ia dikenal sebagai siswa yang cukup menonjol dalam hal kepemimpinan dan juga aktif dalam berbagai kegiatan olahraga.

Setelah lulus, Trump melanjutkan studi ke Universitas Fordham selama dua tahun sebelum pindah ke Wharton School di Universitas Pennsylvania, tempat ia meraih gelar Bachelor of Science dalam bidang Ekonomi pada tahun 1968.

Setelah menyelesaikan pendidikannya, Trump memulai karir bisnisnya dengan mengelola perusahaan real estate milik keluarganya, ‘The Trump Organization’, di bawah kepemimpinannya berkembang pesat dan berhasil membangun sejumlah proyek prestisius seperti gedung pencakar langit Trump Tower di New York dan resor Mar-a-Lago di Florida. Nama Trump semakin dikenal luas sebagai ikon pengusaha yang flamboyan, terutama dengan gaya kepemimpinan yang kontroversial.

Trump memiliki tiga istri , Istri pertamanya adalah Ivana Trump, seorang model dan atlet asal Ceko yang ia nikahi pada tahun 1977. Dengan Ivana, Trump memiliki tiga anak, bernama Donald Jr., Ivanka, dan Eric. Namun, pasangan ini bercerai pada 1992 setelah perselingkuhan yang kontroversial.

Pada 1993, Trump menikahi Marla Maples, seorang aktris dan model, dan mereka memiliki satu anak perempuan bernama Tiffany. Pernikahan ini juga berakhir dengan perceraian pada tahun 1999.

Kemudian, Trump menikahi Melania Knauss, seorang model asal Slovenia, yang menjadi First Lady selama masa kepresidenannya pada 2005. Trump dan Melania memiliki satu anak bersama, bernama Barron Trump, yang lahir pada tahun 2006.

Trump mulai memasuki dunia politik pada tahun 2015, dengan mencalonkan diri sebagai Presiden melalui naungan Partai Republik. Trump terpilih pada tahun 2016, ia berhasil mengalahkan kandidat dari Demokrat, Hillary Clinton, meskipun kalah dalam perolehan suara populer.

Selama masa jabatannya (2017-2021) sebagai Presiden ke-45, ia membuat suatu kebijakan yang sering disebut ‘America First’, yang berfokus pada kepentingan ekonomi dan keamanan nasional AS.

Adapun kebijakan-kebijakan kontroversial yang dibuatnya, seperti larangan masuk bagi warga negara tertentu yang mayoritas beragama Islam (Muslim Ban) dan perang dagang dengan Tiongkok, telah memicu debat panas, baik di AS maupun di dunia internasional.

Pada tahun 2024, menjadi Pemilu yang bergelonjak dalam dunia politik di AS. Setelah kekalahan di tahun 2020 banyak yang memperkirakan karier politik Trump telah berakhir.

Selama kampanye nya pada tahun 2024 ini, ia menyerang saingan Demokrat, Kamala Harris, yang sering kali memperlihatkan sisi misoginis dan rasisnya, hingga menggambarkan negara dalam ancaman yang dipenuhi oleh kekerasan kepada migran.

Akan ada lebih sedikit pemeriksaan terhadap Trump saat ia kembali ke Gedung Putih.

Diketahui, dirinya berencana untuk segera memberlakukan agenda besar yang akan mengubah hampir setiap aspek pemerintahan Amerika. Kritikus GOP-nya di Kongres sebagian besar telah dikalahkan atau pensiun.

Pengadilan federal sekarang yang diisi oleh hakim yang ditunjuk oleh Trump, yakni Mahkamah Agung AS, mengeluarkan putusan awal tahun ini yang memberikan Presiden kekebalan luas dari tuntutan hukum.

Trump juga dikenal sebagai salah satu triliuner dengan sumber kekayaan yang beragam, hingga pertengahan Maret 2024, Forbes memperkirakan kekayaan bersih Donald Trump sebesar $2,6 miliar atau setara Rp41,6 triliun, menjadikannya berada di posisi No. 1.290 dalam daftar orang terkaya di dunia. Meskipun kekayaannya mengalami penurunan, Trump masih termasuk dalam jajaran miliarder global.

Dibalik kekayaan dan masa kepemimpinan nya, Trump terlibat dalam sejumlah skandal yang kerap menjadi sorotan publik.

Mei 2024 lalu, Donald Trump dinyatakan bersalah atas kasus uang tutup mulut hingga dewan juri Pengadilan New York, memberi pernyataan bahwa Trump melakukan pemalsuan dokumen dalam kasus pembayaran uang tutup mulut kepada seorang bintang porno selama Pilpres pada tahun 2016, dengan 34 dakwaan yang disetujui.

Kasus di Georgia pada Pilpres AS 2020, penasihat khusus Departemen Kehakiman menemukan dokumen rahasia yang diduga berisi upaya pembatalan hasil Pilpres 2020.

Sementara itu pada tahun 2020, Trump Organization juga terlibat pada kasus penipuan pajak, karena membantu para eksekutif menghindari pajak atas tunjangan mewah. Trump tidak diadili, tapi perusahaannya didenda sebanyak US$1,6 juta.

Agustus 2024, Trump sempat menyerahkan diri ke Penjara Fulton County atas 13 tuduhan kejahatan, termasuk upaya untuk membalikkan hasil Pemilu tahun 2020 silam.

Kemudian, pada masa kampanye Pilpres 2024, Donald Trump sering menjadi target sasaran percobaan pembunuhan, mulai dari saat bermain gol di West Palm Beach, hingga yang insiden terakhir yakni, terkena tembakan di telinga kanan saat kampanye.*

Laporan Zahra Ainaiya 

Pos terkait