FORUM KEADILAN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) hari ini, Senin, 29/7/2024.
Jokowi dijadwalkan akan berkantor di IKN selama tiga hari hingga Rabu, 31/7.
Namun, Jokowi mengaku tidak bisa tidur nyenyak usai bermalam di IKN pada Minggu, 28/7. Ia mengaku belum terbiasa dengan suasana di tempat baru.
“Enggak nyenyak. Saya ngomong apa adanya,” ungkap Jokowi dalam unggahan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 29/7.
“Ya mungkin baru pertama kali, masih belum apa ya, masih belum nyenyak,” lanjutnya.
Diketahui, Jokowi dijadwalkan mulai melakukan kegiatannya seperti biasa sebagaimana dilakukan di Istana Merdeka Jakarta, seperti menerima tamu atau audiensi serta rapat di ruang kerjanya.
Rapat terbatas (ratas) akan dilaksanakan bersama dengan jajaran Otorita IKN (OIKN) dan juga Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Usai rapat bersama OIKN dan Mensesneg, Jokowi juga dijadwalkan menerima kunjungan dari kepala daerah serta forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kalimantan Timur.
“Hari ini saya ratas dengan OIKN, Gubernur, Bupati di sekitar IKN. Pemanasan,” ujarnya.
Di samping itu, walaupun masih dalam proses pembangunan, namun Jokowi optimis pengerjaan Istana Kepresidenan di IKN akan berjalan dengan baik.
Bahkan menurutnya, masih ada ribuan pekerja yang melanjutkan pengerjaan tersebut saat ia mulai berkantor hari ini.
“Ya kita datang ke sini untuk mengecek progress perkembangan terakhir dari pembangunan IKN khususnya pembangunan istana. Saya melihat semuanya masih dalam proses karena di sini ada ribuan yang bekerja, saya nggak mau mengganggu mereka. Biar progresnya nggak terhambat karena kedatangan saya,” ungkapnya.
Tetapi Jokowi enggan mengungkapkan secara detail soal presentase pengerjaan proyek tersebut.
Jokowi hanya meminta agar hal tersebut ditanyakan langsung ke Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Kepala OIKN Basuki Hadimuljono.
Jokowi juga memastikan sudah tidak ada lagi masalah terkait dengan ketersediaan listrik, air, hingga akses internet.
“Tidak ada masalah. Air melimpah, listrik oke, internet bagus,” katanya.*
