FORUM KEADILAN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut kunjungan kerja Perdana Menteri (PM) Papua Nugini James Marape, di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Senin, 15/7/2024.
Tiba di Istana Bogor sekitar pukul 10.00 WIB, kedatangan PM Papua Nugini diiringi pasukan Nusantara. Tak seperti biasanya, pasukan berkuda dan korps musik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tidak tampak dalam penyambutan Marape oleh Jokowi.
Jokowi menyambut Marape saat turun dari mobil dan langsung bersalaman. Penyambutan Marape juga diketahui tanpa ada rangkaian upacara penyambutan kenegaraan dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan kedua negara.
Kedua pemimpin langsung juga memperkenalkan delegasi masing-masing negara yang turut hadir. Pihak Indonesia, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya, dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.
Diketahui, keduanya bertemu terakhir kali pada Kamis, 7/9/2023, di sela-sela pelaksanaan rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.
Di pertemuan terakhirnya, Jokowi menyampaikan penghargaannya atas dukungan Papua Nugini terhadap kedaulatan dan integritas Indonesia. Dukungan tersebut ditunjukkan juga pada saat KTT Melanesian Spearhead Group (MSG) yang digelar di Port Vila, Vanuatu, 23-24 Agustus 2023.
Di samping itu, Presiden Jokowi menyambut baik kembali aktivitasnya perekonomian di perbatasan Indonesia-PNG seiring dibukanya perbatasan Skouw-Wutung, beserta peluncuran penerbangan langsung Port Moresby-Denpasar.
Dalam sambutannya, PM Marape menyampaikan ucapan selamat atas kesuksesan Indonesia dalam keketuaan dan penyelenggaraan KTT ASEAN. PM Marape juga turut menyatakan dukungannya terhadap Indonesia sebagai tetangga dekat PNG.*
