Tudingan Ada Kiai NU Dilarang Dukung AMIN, Pengamat: Harusnya Lapor Bawaslu

Pengamat Politik Univesitas Al-Azhar Ujang Komarudin saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis 2/11/2023 I Ari Kurniansyah
Pengamat Politik Univesitas Al-Azhar Ujang Komarudin saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis 2/11/2023 I Ari Kurniansyah

FORUM KEADILANMuhaimin Iskandar (Cak Imin) menuding adanya operasi yang melarang para Kiai Nahdlatul Ulama (NU) untuk mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) urut nomor 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).

Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin mengatakan, seharusnya dugaan seperti itu dilaporkan langsung ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Bacaan Lainnya

“Ya mestinya, kalau itu sebuah pelanggaran, maka Cak Imin lapor saja ke Bawaslu. Supaya bisa ditindaklanjuti oleh Bawaslu,” katanya kepada Forum Keadilan, Selasa 2/1/24.

Ia menjelaskan, tanpa laporan dari Cak Imin, bagaimana Bawaslu akan bisa bertindak. Kemudian menurutnya, bisa saja dugaan adanya larangan memberikan dukungan itu juga dialami oleh kandidat capres-cawapres lainnya.

Ujang juga menyebut, apa yang disampaikan Cak Imin itu belum diuji kebenarannya. Tetapi kalau itu benar terjadi, Ujang menyarankan AMIN untuk membuat strategi pendekatan yang lain.

“Itu juga bisa terjadi di kubu mana pun atau siapapun. Tentu kalau berbicara apa yang disampaikan Cak Imin, bisa terjadi bisa tidak, bisa benar, juga tidak. Namanya juga permainan politik, bisa nyata bisa, juga tidak,” ungkapnya.

Sebaliknya, jika pun tidak benar terjadi, maka tuduhan tersebut tentunya akan membuat keresahan dan kegelisahan di masyarakat.

“Oleh karena itu sebenarnya hanya Cak Imin yang tahu soal ada atau tidaknya operasi tersebut,” ujarnya.

Sebelumnya, Cak Imin mengatakan bahwa NU solid memberikan dukungan kepadanya bersama Anies. Namun, ia mengaku mendapat informasi soal adanya warga NU yang diberikan uang untuk tak mendukung mereka.

“Seluruh kekuatan NU kompak sebetulnya, tapi karena tahu dananya pas-pasan ada Kiai yang digerpol (gerakan politik) dengan pemberian uang,” kata Muhaimin di Pondok Pesantren Manbaul Hikam Panji, Jawa Timur, Kamis 28/12/2023.

Cak Imin menyatakan, dirinya sempat mendatangi Kiai tersebut tetapi tak memaksa untuk mendukung AMIN. Namun, ia justru mengetahui bahwa ada beberapa Kiai NU yang dibungkam suaranya untuk tidak mendukung dirinya dan Anies.*

Laporan Novia Suhari

Pos terkait