FORUM KEADILAN – Patrice Rio Capella resmi mendaftarkan sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia (DPD RI) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkulu, hari ini, Kamis, 11/5/2023.
Politisi kawakan ini meyakinkan dia mampu memperjuangkan kepentingan masyarakat daerah ini melalui DPD RI dari daerah pemilihan Bengkulu.
Pengalamannya menjadi anggota DPR RI, kata dia, menjadi poin penting yang mempermudahnya memperjuangkan aspirasi masyarakat Bengkulu.
“Apabila saya lolos nantinya, saya bisa perjuangkan aspirasi masyarakat di DPD RI secara politik tentunya, dengan jaringan yang cukup dan pertemanan yang terjalin sampai hari ini mudah-mudahan Bengkulu bisa kita perjuangkan,” ujar Rio Capella yang juga dikenal sebagai advokat dan host sebuah acara talkshow ini.
Sebelumnya, KPU Bengkulu menyatakan Rio Capella memenuhi syarat setelah dilakukan verifikasi.
“Alhamdulillah, semua dokumen persyaratan sudah diserahkan, lancar semua. Ini pertanda baik,” ujar Rio Capella di Kantor KPU Bengkulu, Kamis, 11/5, siang.
Rio menekankan akan memperjuangkan khusus kepentingan daerah Bengkulu bukan daerah-daerah lain. Misalnya, dia menyinggung masalah jalan tol di Bengkulu yang terhambat pengerjaannya sehingga masyarakat tidak bisa menikmati tol hingga Lubuklinggau.
“Di DPD itu Andalah yang berfungsi untuk memperjuangkan. DPD ini dibentuk berbeda dengan DPR dan lebih spesifik berbicara tentang perjuangan daerah,” paparnya.
Selain itu, kata Rio, banyak hal kecil lainnya yang bisa di perjuangkan di DPD RI misalnya tentang kesejahteraan masyarakat Bengkulu yang tidak hanya terkait dengan dana DAK dan DAU saja tetapi bagaimana pusat bisa memberikan perhatian kepada pariwisata, infastruktur dan hal-hal lain.
“Semua itu harus dikomunikasikan dengan teman-teman DPR yang memiliki fungsi anggaran. Itu yang paling penting. Jadi tidak harus mengatakan DPD tidak punya peran anggaran sehingga tidak bisa berbuat apa-apa. Namun, perlu di tekankan bahwa calon perorangan itu dititik tekankan kepada kemampuan perorangan untuk memperjuangkan itu,” tegasnya.
Rio pun berpesan bahwa sudah seharusnya mengembalikan ke jalan yang benar sehingga ketika masuk ke DPD nantinya sudah tahu apa yang harus diperjuangkan dan apa yang harus dilakukan.
“Bukan nantinya setelah kita masuk di sana, hanya sekadar untuk memenuhi kursi anggota DPD. Kalau DPD orangnya tidak berfungsi secara maksimal untuk kepentingan daerah, maka jangan salahkan DPD-nya. Namun, salahkan orangnya,” tegas Rio Capella.*