FORUM KEADILAN – Gempa bumi susulan masih terus terjadi di Kota Jayapura, Papua. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura mencatat, total sudah ada 276 gempa dalam tiga hari, yaitu sejak Senin dini hari, 2/1/2023, hingga Rabu siang, 4/1/2023.
Kepala BMKG Wilayah V Jayapura Yustus Rumakiek melalui keterangan tertulisnya mengatakan, data itu dicatat per pukul 12.00 WIT. Dari total 276 kali, sebanyak 33 di antaranya dirasakan getarannya, dan sisanya tidak terasa.
“Gempa bumi ini merupakan gempa bumi susulan dari gempa bumi utama M 4,9 Jayapura yang terjadi pada 2 Januari 2023,” kata Yustus.
Gempa bumi bermagnitudo 4,9 yang terjadi pada Senin dini hari menyebabkan beberapa bangunan mengalami kerusakan, seperti hotel, pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan bangunan lainnya.
Yustus bilang, dengan memperhatikan lokasi episenter, kedalaman hiposenter dan mekanisme patahan, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang diakibatkan oleh adanya aktivitas sesar lokal yang melintas di wilayah Kota Jayapura.
Menurut dia, umumnya gempa dirasakan oleh masyarakat di Kota Jayapura dengan skala II-III MMI. Yustus pun mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan tetap waspada apabila gempa susulan kembali terjadi.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” ujarnya.
Yustus mengimbau agar masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupunĀ tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah,” kata Yustus.*