FORUM KEADILAN – Sebanyak 34 warga negara Indonesia (WNI) menjadi korban penyekapan perusahaan online scam di Kamboja. Saat ini, mereka telah berhasil diselamatkan, dan masih diperiksa di markas Kepolisian Kamboja di Phnom Penh.
Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti mengatakan, 34 WNI tersebut belum bisa dibawa ke KBRI di Phnom Penh lantaran masih dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian setempat.
“Saat ini masih ada pemeriksaan lanjutan yang dilakukan oleh kepolisian setempat di Markas Polisi Kamboja, sehingga mereka belum bisa dibawa ke KBRI,” kata Krishna Murti dikutip dari detikcom, Kamis, 15/12/2022.
Tim dari Divisi Hubinter Polri di bawah pimpinan Sekretaris NCB Interpol Indonesia, Brigjen Amur Chandra, bersama Atase Polri di Bangkok Kombes Endon Nurcahyo, dan Direktur Reskrimum Polda Sulawesi Utara Gani Siahaan masih berada di Kamboja untuk memantau proses pemindahan 34 WNI nonprosedural.
Polri belum bisa melakukan asesmen terhadap 34 WNI tersebut dikarenakan pemeriksaan polisi setempat. Sehingga, Polri belum bisa menggali terkait kronologi penyekapan para WNI tersebut.
“Untuk sementara Tim Polri belum bisa lakukan asesmen dahulu, karena menunggu selesainya pemeriksaan polisi setempat. Namun, tim Polri diperkenankan untuk bertemu dan melaksanakan wawancara singkat terhadap para WNI tersebut sambil memastikan kondisi dari para WNI tersebut,” ujar Brigjen Amur.
Amur bilang, saat ini pihaknya bersama KBRI di Phonm Penh masih terus berkoordinasi dengan kepolisian setempat. 34 WNI dipastikan dalam kondisi sehat.
KBRI Phnom Penh melaporkan sebanyak 34 WNI korban penipuan dan penyekapan perusahaan online scam itu diselamatkan di Poipet, Kamboja.
KBRI Phnom Penh lewat keterangan yang dibagikan Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia, Judha Nugraha, mengatakan seluruh WNI tersebut diselamatkan pada Jumat, 9/12/2020, waktu setempat.
“Tanggal 9 Desember 2022, 34 WNI telah berhasil diselamatkan oleh pihak berwenang Kamboja. Ke-34 WNI tersebut saat ini berada di Kantor Kepolisian Poipet dan sedang menjalani wawancara untuk proses penyelidikan. Proses ini diperkirakan selesai dalam waktu satu minggu, sebelum mereka diserahkan kepada KBRI Phnom Penh untuk proses repatriasi,” ujar Judha dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu, 10/12/2022, lalu.
Judha menjelaskan, penyelamatan itu berawal dari adanya pengaduan dari salah satu WNI yang mewakili 34 WNI kepada KBRI Phnom Penh pada 8 Desember 2022. Setelah mendapat pengaduan tersebut, KBRI Phnom Penh segera berkoordinasi dengan otoritas setempat.
Berikut ini daftar 34 WNI korban penyekapan di Kamboja.
1. Brian
2. Stevany
3. Brigita
4. Flaeidy
5. Chyril
6. Billy
7. Leidy
8. Fernando
9. Rizal Risty
10. Rivaldy
11. Kiki Vilandy
12. Cicilia PP
13. Jovan JR
14. Christian IM
15. Rhoma
16. Jazzy
17. Christian
18. Geovani
19. Claudio
20. Kevin
21. Mario
22. Fabio
23. Frangky
24. Kevin
25. Chelsea
26. Rizky
27. Sicilia
28. Bartand
29. Barry
30. Yehezkiel
31. Stefandy
32. Brayn
33. Mahardika
34. Ririn. *