Budi Arie Sebut Proses Bergabung ke Gerindra Tengah Berlangsung
FORUM KEADILAN – Ketua Umum relawan Projo Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa proses bergabung dengan Partai Gerindra saat ini masih berlangsung. Ia mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Partai Gerindra tentang rencananya bergabung tersebut.
“Komunikasi dengan Gerindra (terkait bergabung) sudah dilakukan,” ungkap Budi kepada awak media, Jumat, 7/11/2025.
Walaupun demikian, Budi belum bisa membeberkan terkait kapan waktu resminya ia akan bergabung dengan Gerindra. Budi mengaku menyerahkan mekanisme perekrutan ini kepada Gerindra.
“Tentu ada prosesnya. Kami serahkan sepenuhnya pada mekanisme di Partai Gerindra,” ujar dia.
Sebelumnya, Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa akan segera bergabung dengan Partai Gerindra yang kini dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Ya, secepatnya,” katanya, di sela acara Kongres III Projo di Puri Agung Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Sabtu, 1/11.
Meski akan bergabung dengan Gerindra, Budi menegaskan bahwa Projo tetap akan eksis sebagai organisasi relawan. Namun, ia tidak menutup kemungkinan adanya dinamika baru setelah proses Kongres III tersebut berjalan.
“Ya, masih (tetap eksis). Nanti kita lihat. Jadi kan itu tadi baru lemparan, belum keputusan. Besok keputusan. Kita tunggu aja,” jelasnya.
Kemudian, Sekretaris Dewan Pembina Partai Gerindra Ahmad Muzani pun menanggapi kabar mengenai rencana Budi Arie untuk bergabung dengan Partai Gerindra.
Muzani menegaskan bahwa partai berlambang burung Garuda tersebut merupakan partai terbuka bagi siapa pun yang ingin bergabung, selama memenuhi syarat keanggotaan sesuai ketentuan yang berlaku.
“Pada prinsipnya Partai Gerindra itu partai terbuka. Partai yang menerima keanggotaan dari mana saja. Yang penting, pertama, sudah berumur 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Kedua, dia warga negara Indonesia,” katanya, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 4/11.
Menurut Muzani, jika kedua syarat tersebut telah terpenuhi, maka siapa pun dapat menjadi bagian dari Partai Gerindra, termasuk sosok seperti Budi Arie yang dikenal memiliki rekam jejak di dunia politik.
“Memenuhi syarat itu, saya kira kami bisa menerima siapa saja dari mana saja apalagi seorang Budi Arie yang saya kira kita semua sudah tahu semua,” lanjutnya.
Kendati demikian, Muzani mengaku belum pernah melakukan pertemuan langsung dengan mantan Menteri Koperasi itu untuk kelanjutan rencananya merapat ke Gerindra.
“Saya belum ketemu beliau (Budi Arie),” singkatnya.
Bahkan, sejak kabar tersebut beredar, Muzani menuturkan belum ada pembicaraan apa pun baik dengan Budi Arie maupun dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden RI Prabowo Subianto.
“Belum. Saya belum ketemu Presiden sejak ada berita ini,” pungkasnya.*
