Danantara akan Kelola GBK dan Aset Lain di Kemensetneg

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM sekaligus CEO Danantara, Rosan Roeslani memberikan keterangannya kepada awak media di Jakarta Convention Center, Jakarta, pada Senin, 28/4/2025.| YouTube Sekretariat Presiden
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM sekaligus CEO Danantara, Rosan Roeslani memberikan keterangannya kepada awak media di Jakarta Convention Center, Jakarta, pada Senin, 28/4/2025.| YouTube Sekretariat Presiden

FORUM KEADILAN – CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani mengatakan bahwa aset negara di bawah Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) seperti kawasan Gelora Bung Karno (GBK) juga akan dikelola oleh lembaga tersebut.

“Jadi GBK dan seluruh lokasi yang ada di sini, pesan beliau (Prabowo) akan dimasukkan ke dalam Danantara,” ujar Rosan usai ditemui di Town Hall Meeting di JCC Senayan Jakarta, Senin, 8/4/2025.

Bacaan Lainnya

“Jadi yang tadinya berada di bawah Setneg akan berada di bawah Danantara,” tuturnya.

Rosan menjelaskan bahwa nilai aset negara di bawah Kemensetneg mencapai US$25 miliar pada tahun lalu atau setara Rp420 triliun (kurs Rp16.812 per dolar AS). Nilai aset itu akan menambah nilai aset BUMN yang akan dikelola atau assets under management (AUM) senilai US$980 miliar atau Rp16,4 ribut triliun.

Dengan demikian, total nilai aset yang akan dikelola Danantara akan mencapai US$1 triliun atau sekitar Rp16,8 ribu triliun (asumsi kurs Rp16.810),sesuai dengan yang ditargetkan oleh Prabowo.

Diberitakan sebelumnya, melakukan rapat tertutup dengan jajaran pengurus Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Setelah rapat itu, Prabowo mengungkapkan aset Danantara mencapai USD 1 triliun.

“Kita hitung aset-aset kita ternyata kita kaya, mungkin sebentar lagi kekayaan Danantara akan tembus USD 1 triliun,” ujar Prabowo usai rapat di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Selatan pada Senin, 28/4/2025.

“Dan kalau dikelola dengan baik, ini bisa menghasilkan dana yang besar untuk bangsa kita,” katanya.*

Pos terkait