Kamis, 19 Juni 2025
Menu

ABI Rilis Film ‘Merawat Harmoni di Tanah Kartini’, Tegaskan Toleransi Keberagamaan

Redaksi
Lauching dan pemutaran film 'Merawat Harmoni di Tanah Kartini' di di Islamic Cultural Center (ICC), Jakarta Selatan, Sabtu, 16/11/2024 | Muhammad Reza/Forum Keadilan
di Islamic Cultural Center (ICC), Jakarta Selatan, Sabtu, 16/11/2024 | Muhammad Reza/Forum Keadilan
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Ahlulbait Indonesia (ABI) meluncurkan film Merawat Harmoni di Tanah Kartini yang ditayangkan di Islamic Cultural Center (ICC), Jakarta Selatan, pada Sabtu, 16/11/2024.

Film berdurasi satu jam ini mereportase hubungan erat antarumat beragama dan aliran yang telah terjalin lama di Jepara, Jawa Tengah.

Lutfi Awaludin Basori, produser film tersebut, menceritakan proses pembuatannya.

“Sebenarnya, banyak sekali narasumbernya dari berbagai sumber dan berbagai kalangan, termasuk pemerintah juga. Namun, karena terlalu panjang jadi kita ambil yang penting-penting saja,” ujar produser film Lutfi Awaludin Basori di ICC, Jakarta Selatan, Sabtu.

Sementara itu, Wakil Ketua ABI Ahmad Hidayat memberikan apresiasi tinggi setelah menonton film Merawat Harmoni di Tanah Kartini.

Menurut Ahmad, film tersebut mencerminkan perjuangan untuk merajut persatuan dan toleransi dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Menonton film ini seperti menyaksikan perjuangan kemerdekaan Indonesia. Film ini merajut, meramu, dan memperkuat identitas NKRI yang plural menjadi satu ikatan persatuan, sebagaimana yang dilakukan para pejuang bangsa kita dahulu,” ujar Ahmad.

Ahmad juga mengaitkan pesan film ini dengan peristiwa bersejarah Sumpah Pemuda 1928, ketika pemuda dari berbagai latar belakang berikrar demi persatuan bangsa.

“Film ini menunjukkan bagaimana Jepara menjadi contoh kehidupan masyarakat yang harmonis meskipun beragam, selaras dengan nilai-nilai perjuangan para pahlawan kita,” tambahnya.

Sebagai organisasi berbasis Islam bermazhab Syiah Imamiyah, ABI menjadikan persatuan sebagai landasan utama menjaga keharmonisan.

Ahmad menjelaskan tiga prinsip persatuan yang dipegang ABI: persatuan alamiah, persatuan Islamiyah, dan persatuan Imaniyah.

“ABI menjunjung tinggi Pancasila, terutama sila ketiga tentang persatuan. Kami yakin bahwa pluralitas adalah modal utama terbentuknya NKRI. Menolak pluralitas berarti tidak menghormati sejarah bangsa ini,” tegasnya.

ABI juga konsisten mendukung perdamaian dunia dengan menekankan pentingnya persatuan di dalam negeri.

“Jika Indonesia ingin dikenal sebagai negara yang berkontribusi dalam perdamaian dunia, maka persatuan di antara seluruh komponen bangsa harus menjadi prioritas,” jelas Ahmad.

Pesan Film dan Masa Depan NKRI

Menurut Ahmad, film Merawat Harmoni di Tanah Kartini menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya toleransi dan harmoni untuk menjaga keutuhan bangsa.

“Film ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki modal besar untuk menjadi contoh dunia dalam menjaga perdamaian melalui persatuan. ABI berkomitmen memperkuat nilai-nilai ini, sesuai ajaran Islam yang universal,” pungkasnya. *

Laporan Muhammad Reza