Atasi Banjir di Jakarta, Rano Karno Janji Lanjutkan Normalisasi Sungai

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, saat ditemui di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Selasa, 24/9/2024 | Ali Mansur/Forum Keadilan
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, saat ditemui di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Selasa, 24/9/2024 | Ali Mansur/Forum Keadilan

FORUM KEADILAN – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno alias bang Doel berjanji akan melanjutkan program normalisasi sungai jika dirinya bersama Pramono Anung terpilih pada pemilihan gubernur (Pilgub) Jakarta 2024 nanti. Disebutnya, normalisasi sungai perlu terus dilakukan untuk mengatasi banjir di Jakarta.

“Harus dong (normalisasi sungai dilanjutkan), itu bagian yang harus dikerjakan,” tegas Doel kepada awak media di Radio Dalam, Jakarta Pusat, Rabu, 2/10/2024.

Bacaan Lainnya

Menurut Doel, masalah banjir di Jakarta merupakan persoalan klasik yang harus diatasi. Karena memang, kata dia, sebanyak 13 sungai yang melintasi wilayah Jakarta dan harus dilakukan pembenahan. Saat ini, cara yang paling ampuh untuk mengatasi banjir adalah dengan dilakukan penyedotan dengan pompa.

“Di Jakarta cuma ada satu pompa di Pluit itu gedenya luar biasa. Apakah cukup satu pompa? Kurang sepertinya harus dua pompa,” kata Doel.

Doel menjelaskan, di masing-masing wilayah di Jakarta memiliki tingkat kerendahan permukaan tanah yang berbeda-beda. Sehingga tingkat ketinggian genangan air atau banjir pun berbeda-beda di setiap titiknya. Namun saat ini, kata dia, saat ini Jakarta tidak lagi mengalami banjir besar, seperti ketika 2007, tetapi sangat panas saat musim kemarau.

“Drainase-drainase itu harus diperbesar. Kita tahu banjir itu kalau dibilang genangan, artinya bisa surut, artinya sekarang bagaimana kita bisa mempercepat surutnya,” beber Doel.*

Pos terkait