KPU Jakarta Ingatkan Visi-Misi Bapaslon Tak Boleh 1 Lembar

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Dody Wijaya (tengah) di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat, Kamis, 5/9/2024 | Novia Suhari/Forum Keadilan
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Dody Wijaya (tengah) di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat, Kamis, 5/9/2024 | Novia Suhari/Forum Keadilan

FORUM KEADILAN – Anggota KPU DKI Jakarta Dody Wijaya menekankan agar setiap bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta segera melengkapi visi-misi mereka serta menyesuaikannya dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Pasalnya, menurut Dody, ada visi-misi dari ketiga bapaslon Jakarta yang hanya disajikan dalam satu lembar kertas.

Bacaan Lainnya

“Mungkin karena terburu-buru pendaftaran kemarin,” kata Dody di Kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat, Kamis, 5/9/2024.

“Ya macam-macam ya, ada yang sudah lengkap, ada yang masih perlu untuk diperbaiki. Nanti kita tunggu di masa perbaikan naskah visi misi akan kami upload di website KPU DKI Jakarta,” sambungnya.

Kata Dody, Bappeda juga telah siap dilibatkan untuk konsultasi terkait RPJPD bagi ketiga bapaslon DKI Jakarta.

“Bapeda siap (dilibatkan) sebagai konsultasi RPJPD, terkait visi misi itu juga sudah kami sampaikan kepada Bapeda untuk melakukan review,” ujarnya.

Meski demikian, Dody menjelaskan bahwa KPU DKI Jakarta tidak memiliki batasan ideal mengenai isi visi-misi setiap bapaslon.

“Kita enggak ada batasan ya, itu mungkin maksudnya rangkuman ya, rangkuman yang dijadikan untuk bahan flyer atau apa,” ucapnya.

Namun, KPU menyarankan agar visi-misi bapaslon lebih lengkap dan teliti sebagai bahan pertimbangan masyarakat.

“Kami serahkan kepada tim pasangan calon, tapi tentu kami mengimbau untuk dibuat lebih komprehensif supaya bisa menjadi referensi untuk masyarakat memilih ke depan,” katanya.

Meskipun demikian, Dody menegaskan bahwa KPU tidak memiliki wewenang untuk menilai apakah visi-misi setiap bapaslon sudah sesuai dengan RPJPD.

“Kalau itu yang bisa menilai adalah teman-teman di Bapeda, tapi kami mengimbau agar bisa dilengkapi, disesuaikan, dibuat secara komprehensif yang sesuai dengan RPJPD seperti itu,” tegas Dody.*

Laporan Novia Suhari

Pos terkait