Heru Budi Ungkap Gibran Ingin Bereskan Masalah Air Bersih dan Kawasan Kumuh di Jakarta

FORUM KEADILAN – Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan bahwa Wakil Presiden (Wapres) terpilih 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka ingin membereskan permasalahan yang terjadi di Jakarta, diantaranya seperti air bersih dan kawasan kumuh.

Hal tersebut disampaikan oleh Heru untuk merespons pernyataan Gibran yang mengaku bahwa ‘belanja masalah’ dengan blusukan di Jakarta akhir-akhir ini.

“Oh nyari permasalahan. Iya iya beliau bicara ke kami masalah apa yang harus diatasi di DKI Jakarta,” kata Heru di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Rabu, 3/7/2024.

Heru mengatakan, terdapat masalah-masalah yang nantinya perlu dukungan dari pemerintah pusat.

“Ini loh ada masalah dan hal-hal yang harus nantinya di-backup di pemerintah pusat. Ada beliau yang sudah mencatat apa-apa saja yang penting. Air bersih, sanitasi seperti rumah kumuh,” tuturnya.

Diketahui sebelumnya, Gibran berjanji memberikan atensi penuh terhadap kawasan kumuh dan pasar-pasar yang ada di Jakarta.

“Hari ini kita ke tiga titik ya. Kawasan yang perlu perhatian khusus. Ada kawasan kumuh, di sini ada pasar. Intinya nanti ke depan tempat-tempat seperti ini terutama yang ada di Jakarta ya akan kami beri atensi penuh,” jelasnya.

Ia berjanji akan memperhatikan pasar-pasar di Jakarta supaya makin rapi, bersih, dan ramai. Dirinya juga ingin makin banyak orang mengunjungi pasar.

Lalu, Gibran juga berjanji memperhatikan kampung-kampung padat penduduk di Jakarta. Menurutnya, ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan, yakni urusan sanitasi hingga stunting pada anak.

“Kampung kumuh akan kami perhatikan lagi. Sanitasinya, kesehatannya. Anak stunting akan kami perhatikan. Kira-kira seperti itu,” tambahnya.

Gibran mengatakan, kegiatan blusukan belakangan ini sebagai salah satu upayanya untuk ‘belanja masalah’.

Ia mengungkapkan bahwa minggu lalu sempat blusukan bersama Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono ke tempat kumuh yang rawan banjir. Dirinya juga mengaku telah mendapatkan izin dari Heru untuk blusukan di Jakarta.

“Intinya saya sudah izin ke pak Pj Gubernur untuk belanja masalah. Dan beliau sudah izinkan,” imbuhnya.*