FORUM KEADILAN – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku siap bersaing dengan Ridwan Kamil di Pemilihan Gubernur (pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2024. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda mengatakan, partainya tidak akan menjadi pendukung Ridwan Kamil, tetapi justru akan akan buat poros sendiri.
“PKB Jabar memastikan untuk gubernur akan bikin poros di luar Kang Ridwan Kamil,” kata Huda usai acara taaruf bersama bakal calon kepala daerah zona Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Kalimantan di Hotel Grand Syahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis, 2/5/2024.
Menurut Huda, PKB Jabar sudah menjalin komunikasi dengan semua partai, baik di tingkat bawah maupun atas. Komunikasi itu dilakukan sebagai langkah penjajakan untuk koalisi.
“Kebetulan PKB Jawa Barat (punya) 15 kursi, hanya butuh 9 kursi tambahan. Kami sudah melakukan komunikasi dengan partai di atas maupun di bawah. Prinsipnya insyaallah sudah ada kesepakatan PKB akan mengusung calon gubernur,” ungkapnya.
Huda mengungkapkan, PKB Jabar akan mengusung kadernya untuk jadi calon gubernur Jabar, sementara posisi wakil gubernur akan diserahkan ke partai koalisi.
“Wakil gubernurnya akan kita serahkan kepada partai koalisi yang nanti memastikan bergabung dengan PKB. Karena yang butuh satu tambahan partai koalisi,” pungkasnya.
Di sisi lain, PKB juga mendukung kadernya sendiri untuk maju di pilgub DKI Jakarta. Nama Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yang disebut-sebut menjadi calon terkuatnya.
Tak hanya kader internal, PKB juga menerima pendaftaran bakal calon kepala daerah dari partai lain, seperti dari Golkar dan PKS.
Beberapa tokoh yang sudah mendaftar ke PKB Mereka di antaranya, mantan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang ingin kembali maju dalam pilgub Sumut.
Kemudian, mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany dan mantan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, keduanya merupakan kader Golkar.*
Laporan M. Hafid