Jokowi Gabung ke PAN, Begini Kata Guspardi Gaus

Politisi PAN Guspardi Gaus. | Ist
Politisi PAN Guspardi Gaus. | Ist

FORUM KEADILAN – Politikus PAN Guspardi Gaus mengaku senang jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) bergabung dengan partainya. Namun, ia juga tak menampik atau membenarkan kabar masuknya Jokowi ke PAN.

“Ya tentu sebagai kader PAN hanya bisa mengucapkan alhamdulilah, welcome, dan memberikan apresiasi luar biasa serta membuka pintu yang seluas-luasnya. Ini menjadi sesuatu yang baru bagi PAN untuk menjadi lebih besar,” kata Guspardi kepada Forum Keadilan, Selasa 12/12/2023.

Bacaan Lainnya

Menurut Guspardi, munculnya kabar Jokowi bergabung dengan PAN tentu tidak mendadak. Pasti sebelumnya, sudah ada pendekatan terlebih dahulu.

“Itu kan ibarat orang pacaran, perasaannya tidak bisa bertepuk sebelah tangan. Pasti ada yang sudah dibangun, ada legasi yang dibangun, kemudian mempunyai perasaan yang sama akhirnya curhat-curhatan. Kemudian menyampaikan isi hati, ya itu PDKT tadi,” ungkapnya.

Menurutnya, Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas merupakan orang yang bijaksana. Jadi, apa yang diucapkan Zulhas tidak mungkin bertepuk sebelah tangan.

“Ketum kami itu sangat arif dan bijaksana juga dalam menyikapi, memperhatikan gestur dari Pak Jokowi, lalu muncul pernyataan yang keluar dari Zulhas itu,” katanya.

Saat ditanya apakah ada pembahasan di internal PAN soal masuknya Jokowi, kata Guspardi, hal seperti itu tidak diperlukan.

“Itu hanya misalkan kebijakan antara Ketum dengan yang bersangkutan, dalam hal ini Pak Jokowi. Jadi tidak harus dirapatkan, diformalkan, diinformasikan, dan lain sebagainya, karena itu suatu yang alamiah saja. Orang masuk atau keluar partai itu adalah sebuah sesuatu yang biasa datang dan pergi,” sambungnya.

Sedangkan soal posisi Jokowi di PAN, menurut Guspardi, semuanya pasti sudah diatur oleh Zulhas.

“Gampang saja kalau soal itu. Apalagi beliau Presiden. Kalau sudah menjadi bagian dari keluarga besar PAN, tentu Ketum kami mempunyai kebijakan yang arif untuk melibatkan Pak Jokowi,” tandasnya.*

Diketahui, Zulhas mengklaim bahwa Presiden Jokowi sudah bergabung dengan PAN. Hal itu ia ungkapkan saat kampanye di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Senin, 11/12. Zulhas juga mengatakan, Jokowi sudah hengkang dari partai sebelumnya.*

Laporan Novia Suhari