FORUM KEADILAN – Bagi kaum hawa yang menyukai kosmetik tentu sudah tidak asing dengan merkuri. Merkuri menjadi bahan kosmetik yang sangat dihindari karena dikenal berbahaya untuk kulit.
Merkuri adalah salah satu logam berat yang dapat ditemukan secara alami di tanah, air, udara, batu-batuan maupun biji tambang.
Diketahui merkuri populer dalam kosmetik karena dapat bekerja menghambat pembentukan melanin, sehingga kulit lebih cerah dan bersinar dalam waktu singkat.
Namun, perlu Anda ketahui bahwa merkuri juga dapat ditemui pada makanan, contohnya ikan yang sudah terpapar oleh merkuri.
Untuk itu Anda perlu berhati-hati agar kandungan merkuri tidak masuk ke dalam tubuh.
Apa saja kah bahaya dari penggunaan bahan merkuri? Berikut penjelasannya.
1. Terjadinya Kerusakan pada Sistem Pencernaan, Saraf dan Ginjal
Penggunaan merkuri dapat menyebabkan kerusakan pada kulit dan tubuh. Sebab, penggunaan merkuri secara terus-menerus membuat kulit menjadi tipis.
Merkuri juga dapat dengan cepat meresap ke dalam kulit. Jika tubuh sudah terpapar merkuri yang tinggi, maka akan berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan saluran pencernaan, sistem saraf, dan ginjal.
2. Berkurangnya Fungsi Otak
Merkuri dapat menyebabkan otak tidak berfungsi dengan baik. Kondisi ini dapat terjadi jika Anda mengonsumsi makanan yang tercemar logam merkuri dan mengonsumsinya dalam waktu yang sering.
Anda perlu berhati-hati saat mengonsumsi suatu makanan.
3. Kulit Semakin Pucat dan Terdapat Flek
Merkuri dapat memberikan efek putih pada kulit. Namun, nyatanya kulit menjadi pucat bukan putih merona.
Di samping itu penggunaan merkuri juga mendatangkan masalah baru, yaitu munculnya flek. Hal ini disebabkan oleh beberapa senyawa yang terkandung di dalamnya.
4. Memperlambat Pertumbuhan Janin
Merkuri memiliki banyak dampak yang berbahaya, khususnya bagi ibu hamil. Terlalu sering terpapar kandungan merkuri membuat tumbuh kembang janin akan lambat.
Bahkan dampak paling parahnya dapat menyebabkan keguguran. Untuk itu, ibu hamil disarankan melakukan perawatan dengan bahan-bahan alami untuk merawat kulit maupun wajah, agar ibu dan bayi tetap sehat.
5. Kulit Iritasi
Iritasi dan gangguan ringan yang dapat dialami oleh kulit akibat penggunaan merkuri berupa gatal-gatal, kulit menjadi kemerahan, dan ruam pada kulit.
Dalam penggunaan yang berkepanjangan, dampaknya dapat menjadi serius dalam jangka panjang.*
LaporanĀ Sandra Ridhola Veronica