KPK Rilis Identitas Puluhan Orang yang Terciduk OTT Bareng Bupati Meranti

FORUM KEADILAN – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis identitas puluhan orang yang terciduk dalam operasi tangkap tangan (OTT) bersama dengan Bupati Meranti, Riau.
Wakil Ketua KPK, Alexander Mawarta mengatakan KPK telah mengamankan 28 orang di empat lokasi yang berbeda.
“Di kegiatan tangkap tangan ini, tim KPK mengamankan 28 orang pada Kamis, 6/4 lalu sekitar jam 21.00 WIB di empat lokasi berbeda yaitu di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Siak, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dan Jakarta,” katanya saat melakukan konferensi pers, Sabtu, 8/4/2023
Saksi yang diamankan KPK adalah sebagai berikut:
– MA (Muhammad Adil) sebagai Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti periode 2021 sampai dengan sekarang.
– BS (Bambang Suprianto) sebagai Sekda Kabupaten Kepulauan Meranti.
– FN (Fitria Nengsih) sebagai Kepala BPKAD Pemkab Kepulauan Meranti.
– SR (Suardi) sebagai Kadis Pendidikan Pemkab Kepulauan Meranti.
– ES (Eko Setiawan) sebagai Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemkab Kepulauan Meranti.
– TA (Tengku Arifin) sebagai Kadis Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Pemkab Kepulauan Meranti.
– PG (Piskot Ginting) sebagai Plt Kasatpol PP Pemkab Kepulauan Meranti.
– SF (Syafrizal) sebagai Kabag Kesra Pemkab Kepulauan Meranti.
– SA (Said Amir) sebagai Plt Kadis Perikanan Pemkab Kepulauan Meranti.
– MW (Marwan) sebagai Kadis Perindag Pemkab Kepulauan Meranti.
– FT (Fajar Triasmoko) sebagai Plt Kadis PU Pemkab Kepulauan Meranti.
– AS (Ahmad Safii) sebagai Plt Kadiskominfo Pemkab Kepulauan Meranti.
– ML (Muhlisin) sebagai Plt Kepala BPSDM Pemkab Kepulauan Meranti.
– IW (Ifwandi) sebagai Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkab Kepulauan Meranti.
– SK (Sukri) sebagai Plt Kadis Sosial Pemkab Kepulauan Meranti.
– MK (M. Khardafi) sebagai Plt Sekwan.
– DL (Dahliawati) sebagai Bendahara BPKAD.
– IT (Istiqomah) sebagai Kabid Aset BPKAD.
– DA (Dita Anggoro) sebagai Staf BPKAD.
– SJ (Sujardi) sebagai Staf Administrasi.
– ADP (Angga Dwi Pangestu) sebagai Ajudan bupati.
– RP (Restu Prayogi) sebagai Ajudan bupati.
– MN (Masnani) sebagai Aspri bupati.
– FM (Fadlil Maulana) sebagai Ajudan bupati.
– TM (Tarmizi) sebagai Kabag Umum.
– MY (Mardyansyah) sebagai Mantan Kadis PU Pemkab Kepulauan Meranti.
– MFA (M Fahmi Aressa) sebagai Pemeriksa Muda BPK Perwakilan Riau.
– RZ (Reza) sebagai pihak Swasta atau pemilik PT TM (Tanur Mutmainah.
“Pemotongan anggaran oleh kepala daerah menjadi salah satu modus korupsi yang rentan terjadi di daerah. Modus ini menjadi perhatian KPK karena rantai korupsinya saling terkait sejak perencanaan, pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban keuangannya. Sehingga mengakibatkan kerugian yang besar bagi keuangan negara,” tutup Alex.*
Laporan Merinda Faradianti