Ibu dan Anak Tewas Berpelukan dalam Kebakaran Kios Batu Akik di Lampung

FORUM KEADILAN – Seorang ibu dan anak ditemukan tewas dalam kondisi berpelukan dalam kebakaran kios batu akik dan bensin eceran di kawasan PKOR, Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu malam, 19/3/2023.
“Korban meninggal dunia dua orang yakni ibu dan anak ditemukan berpelukan di dapur,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung, Anthony Irawan, Sabtu malam, 18/3.
Dia menjelaskan, tiga korban yang meninggal dalam kebakaran tersebut yaitu Juwita (28), anak Juwita bernama Andre (3) dan anak tetangga bernama Arka (2). Sedangkan satu korban selamat dan menderita luka bakar yaitu Halimah (45).
“Satu orang yang selamat telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek untuk dilakukan perawatan,” ungkap Anthony.
Sementara itu, saksi mata yang juga warga sekitar, Prapto mengatakan, saat kejadian, pemilik kios bernama Tuwah (23) sedang keluar membuang sampah di seberang rumah.
“Saat ayahnya keluar itu, tiba-tiba ada percikan api yang menyambar bensin dan apinya langsung membesar,” ujar Prapto.
Saat itu warga langsung berupaya memadamkan api dengan alat seadanya sembari menunggu petugas pemadam kebakaran.
“Api cepat membesar karena rumahnya rata-rata berbahan kayu. Pas kami lihat ibu sama anaknya kondisi berpelukan,” kata Prapto.
Sebelumnya diberitakan, sebuah kios batu akik yang juga menjual bensin eceran di area PKOR Way Halim, Jalan Sultan Agung, Bandar Lampung, terbakar pada Sabtu malam, 18/3/2023.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung, Anthony Irawan menjelaskan, bangunan yang terbakar tersebut merupakan kios Cincin dan bensin eceran yang juga dijadikan tempat tinggal. Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat adanya percikan api ke bensin hingga membakar seluruh bagian kios.
“Hasil penyelidikan dan keterangan para saksi di lokasi kejadian, penyebab kebakaran berasal dari api yang dimainkan oleh anak-anak yang menjadi korban dan menyambar bensin yang berada dirumah tersebut,” jelas Anthony.
Peristiwa itu terjadi sekira pukul 19.45 WIB. Api melahap seluruh bangunan kios dengan cepat. Petugas Damkar mendapatkan informasi kebakaran pukul 21.35 WIB.
Proses pemadaman selesai pada pukul 22.35 WIB. Jumlah personel yang bertugas sebanyak 20 orang. Tiga unit mobil pemadaman diterjunkan, dan menghabiskan 3 tangki air untuk memadamkan api. *