Sabtu, 26 Juli 2025
Menu

Menko PMK Sebut Pemerintah Siapkan Trauma Healing untuk Korban Depo Plumpang

Redaksi
Menko PMK Muhadjir Effendy. |
Menko PMK Muhadjir Effendy. | Ist
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Menteri Koordinator bidang Pembangunan Masyarakat dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut pemerintah menyediakan program trauma healing bagi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Trauma healing dilakukan seiring penanganan korban kebakaran.

“Sudah jalan semua otomatis,” ungkap Muhadjir di RPTRA Rasela, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara pada Minggu, 5/3/2023.

Selain itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) untuk memberikan dukungan terhadap kegiatan belajar mengajar bagi korban.

Menurutnya, ini adalah tanggung jawab pemerintah yang dibagi pemerintah pusat dan darah.

“Unutk DKI ini jadi SMK, SMA maupun SD, SMP jadi tanggung jawab Pemprov, pasti segera ditindaklanjuti,” tambahnya.

Menurut Muhadjir, pemerintah juga telah memiliki standar penanganan korban bencana yang biasa dilakukan.

Salah satunya dengan memprioritaskan kelompok rentan seperti perempuan, anak, difabel dan orang sakit.

Diketahui, kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat. 3/3/2023 malam.

Api pertama muncul pada pukul 20.11 WIB, berasal dari ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) di area Depo.

Kepala Seksi (Kasie) Ops Damkar Jakarta Utara Abdul Wahid menjelaskan berdasarkan informasi awal yang didapatkan, pipa yang dialiri oleh BBM tersebut meledak karena tersambar petir.

“Kalau info yang diterima itu kesamber petir,” ujar Wahid saat dikonfirmasi, Jumat malam.

Setelah itu, api dengan cepat membesar karena dipicu banyaknya BBM di area Depo Pertamina.

Hembusan angin yang kencang di lokasi kejadian lalu membuat api menyambar ke area sekitar hingga pemukiman warga.

Sebanyak 52 unit mobil pemadam dengan 260 petugas dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta dikerahkan ke lokasi kebakaran.

Kebakaran tersebut baru berhasil dipadamkan setelah petugas berjibaku memadamkan api selama lebih dari enam jam. Pemadaman dinyatakan selesai pada Sabtu dini hari pukul 02.19 WIB.*