Senin, 07 Juli 2025
Menu

Heboh! Ibu Muda di Jambi Lecehkan 17 Anak dengan Modus Buka Rental PS

Redaksi
korban pelecehan seksual
Anak korban pelecehan wanita kelainan seksual di Jambi melapor ke polisi. | Ist
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Kelakuan seorang ibu muda yang melakukan pelecehan seksual  pada 17 orang anak-anak membuat heboh warga Kota Jambi.

Wanita berinisial NT (25) itu beraksi dengan modus membuka rental PlayStation atau PS.

Awalnya, kasus ini dilaporkan sejumlah orang tua korban ke Polda Jambi. Korbannya mula-mula disebut berjumlah 11 orang, lalu bertambah menjadi 17 orang.

“Kami melapor ada 11 anak korban pelecehan seksual,” kata E, satu di antara orang tua korban, saat melapor ke Mapolda Jambi,  Jumat, 3/2/2023.

E mengatakan, wanita NT kerap memaksa korban anak laki-laki untuk menyentuh payudaranya hingga bagian intim lainnya.

“Pelaku ini nyuruh anak-anak ini untuk menyentuh payudaranya si pelaku sendiri. Nah, kami melapor karena dia malah mengaku sebagai korban pelecehan, padahal dia yang meminta sendiri,” katanya.

Sementara untuk korban anak-anak perempuan, mereka diduga dipaksa oleh NT untuk menonton film dewasa. Sembari dirinya dan sang suami melakukan hubungan badan.

“Kalau korban cewek, hanya disuruh mengintip saat si pelaku dan suami sedang berhubungan suami-istri. Suaminya tidak tahu, karena dia menyuruh korban mengintip dari luar, dengan membuka sedikit jendela. Memang korban sering dicekoki film dewasa,” sebutnya.

NT Buka Rental PS

E juga mengatakan bahwa NT memiliki usaha rental PS. Usaha rental itu diduga sebagai modus NT untuk mencari mangsa dari hasratnya yang tidak wajar.

“Dia buka rental PS, ada warung jadi dikumpulkan anak-anak itu,” kata salah seorang orang tua korban, E, Jumat (3/2).

Menurut E, wanita NT akan melakukan aksinya saat para korban sedang asik bermain PS. Wanita muda itu bahkan disebut menutup rumahnya dan memaksa para korban menuruti hasratnya.

“Setelah kami tanya kepada anak-anak itu, dia memaksa anak-anak itu kalau mau keluar harus pegang dulu susu (payudara),” katanya.*