Pilkada DKI, KPU Jakarta Gelar Bimtek Jelang Coklit Data Pemilih

FORUM KEADILAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta menggelar bimbingan teknis dalam rangka persiapan pencocokkan dan penelitian (coklit) daftar pemilih untuk persiapan Pilkada DKI 2024.
Bimbingan teknis diberikan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk penggunaan aplikasi Sidalih serta e-Coklit guna memahami cara penggunaan dan meminimalisir kekeliruan data dalam pemutakhiran data pemilih.
Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Provinsi DKI Jakarta Fahmi Zikrillah menjelaskan bahwa kualitas data pemilih sangat ditentukan dari proses coklit yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
Ia menyebut, proses ini mulai dilakukan sejak 24 Juni hingga 24 Juli mendatang.
“Coklit merupakan pintu pertama untuk menyisir data pemilih, dan memastikan semua warga DKI Jakarta yang sudah memenuhi syarat dapat didata dalam daftar pemilih”, ucap Fahmi dalam keterangan tertulis, Selasa, 25/6/2024.
Oleh karena itu, Fahmi berharap, dalam melakukan coklit data pemilih nanti, pantarlih dapat bekerja dengan sungguh-sungguh agar menghasilkan data pemilih yang akurat, komprehensif dan mutakhir.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah melantik sebanyak 29.315 pantarlih untuk Pilkada Jakarta 2024. Setelah pelantikan tersebut, Fahmi menyebut bahwa pihaknya akan langsung melakukan coklit data warga.
“DKI Jakarta sudah melantik 29.915 pantarlih se-DKI yang tersebar di 267 kelurahan. Kami sudah memetakan sebanyak 14.650 TPS se-DKI Jakarta untuk Pilkada,” kata Fahmi kepada wartawan, Senin, 24/6.*
Laporan Syahrul Baihaqi