Rabu, 17 September 2025
Menu

Prabowo akan Luncurkan GovTech pada 17 Agustus Mendatang

Redaksi
Ketua Dewan Ekonomi (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan memberikan keterangan pers, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 19/3/2025. | Youtube Sekretariat Presiden
Ketua Dewan Ekonomi (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan memberikan keterangan pers, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 19/3/2025. | Youtube Sekretariat Presiden
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Ketua Dewan Ekonomi (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto akan meresmikan government technology (GovTech) pada 17 Agustus 2025 mendatang.

GovTech adalah aplikasi yang semuanya disatukan karena sebelumnya tercecer di Kementerian/Lembaga dalam satu platform.

“Pak Presiden 17 Agustus ingin meresmikan atau launching nanti program government technology. Ini yang akan nanti menyatukan semua apps yang ada di kementerian/lembaga,” ujar Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 19/3/2025.

Luhut menjelaskan bahwa penerapan digitalisasi dalam pemerintahan akan membuatnya lebih transparan.

Menurut Luhut, digitalisasi akan membuat lebih efisien sehingga lebih hemat dan praktik korupsi berkurang.

Berdasarkan perhitungan awal, jumlah yang dapat diefisiensi dari penerapan digitalisasi mencapai Rp100 triliun.

“Kita kira-kira sudah menghitung bisa berapa besar yang kita hemat, mungkin hampir Rp 100 triliun dan seterusnya. Nanti secara bertahap angka-angkanya, nanti saya kira bisa diberi tahu kemudian,” katanya.

Diketahui, sebelum persiapan, Prabowo berencana akan menemui 300 anak muda Indonesia yang berperan dalam pengembangan GovTech.

Walaupun demikian, waktu pertemuannya masih disusun oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.

“Dan juga ada 185 guru-guru dari seluruh Indonesia untuk bertemu dengan Presiden. Lagi diatur oleh Seskab waktunya, kita mungkin lihat Sabtu atau Minggu atau Senin untuk Presiden memberikan arahan pada mereka atau apresiasi terhadap guru-guru ini,” pungkasnya.*