Said Abdullah Bantah KPK Pilih Momentum HUT PDIP untuk Pemanggilan Hasto

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Said Abdullah, di gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu 8/1/2025 | Muhammad Reza/Forum Keadilan
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Said Abdullah, di gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu 8/1/2025 | Muhammad Reza/Forum Keadilan

FORUM KEADILAN – Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah, menegaskan bahwa pemanggilan terhadap Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak berkaitan dengan momentum Hari Ulang Tahun (HUT) PDI Perjuangan pada 10 Januari mendatang.

Menurut Said, KPK telah menjadwalkan pemanggilan terhadap Hasto sejak 7 Januari 2025. Namun, karena Hasto memiliki kesibukan mempersiapkan acara HUT partai, ia meminta waktu agar pemanggilan dilakukan setelah acara tersebut.

Bacaan Lainnya

“Bukan diramaikan sebelum ulang tahun, kan KPK awalnya tanggal 7 memanggil Pak Sekjen, Pak Hasto. Pak Hasto karena ada kesibukan untuk mempersiapkan acara HUT partai, minta waktu agar pemanggilan itu sesudah HUT partai. Biasa saja memaknainya,” jelas Said di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu, 8/1/2025.

Ia meminta semua pihak untuk tidak mengaitkan tindakan KPK dengan perayaan HUT partai. Said juga menegaskan pentingnya menghormati kesibukan Hasto yang tengah mempersiapkan agenda besar partai.

“Jangan kemudian, wah ini kebetulan mementumnya HUT partai, padahal sebelum HUT partai juga sudah dipanggil. Tapi juga pada saat yang sama harus dihormati kesibukan Pak Hasto ketika menghadapi tanggal 10 Januari, hari ulang tahun partai,” tambahnya.

Lebih lanjut, Said memastikan bahwa kegiatan internal PDI Perjuangan dalam rangka HUT tetap berjalan sesuai rencana. Acara akan digelar secara serentak pada Jumat, 10 Januari 2025 pukul 13.30 WIB di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dengan pidato Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri disaksikan secara daring oleh jajaran DPP, DPD, dan DPC se-Indonesia.

“Kami sama sekali tidak terganggu oleh hal apapun. Karena ini agenda partai. Nampaknya sederhana saja kita buat, pidato Ibu Ketua Umum, setelah itu kawan-kawan DPD, DPD, DPC membuat kegiatan sesuai lokalitas masing-masing daerah,” pungkasnya.*

Laporan Muhammad Reza

Pos terkait