Minggu, 06 Juli 2025
Menu

Banyak Pesawat Jatuh, Erick Thohir Periksa Kondisi Maskapai Indonesia

Redaksi
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) bersama jajaran maskapai Indonesia seperti Garuda, Citilink, hingga Pelita Air, di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis, 2/1/2025 | Novia Suhari/Forum Keadilan
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) bersama jajaran maskapai Indonesia seperti Garuda, Citilink, hingga Pelita Air, di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis, 2/1/2025 | Novia Suhari/Forum Keadilan
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Menteri Badan Usaha Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan rapat dengan jajaran maskapai di Indonesia seperti Garuda, Citilink, dan Pelita Air. Rapat ini dilakukan untuk memastikan kondisi pesawat aman dan terjaga usai maraknya kecelakaan penerbangan di beberapa negara.

“Kita tahu mungkin 10 hari terakhir ini banyak sekali terjadi kecelakaan pesawat terbang, yang bahkan korbannya sangat tinggi seperti yang ada di Korea (Jeju) kemarin, dan ada lagi beberapa kecelakaan di Kanada, hingga Norwegia. Nah tadi kita review memastikan bagaimana kondisi pesawat terbang yang dimiliki, masing-masing maskapai agar terjaga,” katanya, di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis, 2/1/2025.

Selain kondisi pesawat, Erick juga turut mengevaluasi mengenai tingkat kelemahan para crew maskapai.

“Saya rasa penting dan beliau ini juga semua berpengalaman dan saya juga mengingatkan tadi untuk airport (bandara), kita pastikan safety-nya seperti apa,” ujarnya.

Beberapa bandara di Indonesia pun dievaluasi tingkat keamanannya untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.

“Beberapa airport sedang di-review lagi termasuk tadi ada beberapa antisipasi karena beberapa kecelakaan juga terjadi akibat extraordinary seperti udara, burung masuk mesin, makanya kita tadi katakan jika perlu ada re-boarding untuk antisipasi,” pungkas Erick.

Diketahui sebelumnya, dunia penerbangan dikejutkan dengan beberapa kecelakaan pesawat yang terjadi dalam rentang waktu yang berdekatan.

Diantaranya, Pesawat Jeju Air di Bandara Internasional Muan pada Minggu, 29 Desember 2024. Lalu, ada KLM Royal Dutch Airlines rute Norwegia ke Belanda, pada Sabtu, 28 Desember 2024 dan di hari yang sama, pesawat Air Canada tergelincir karena kerusakan roda pendaratan.*

Laporan Novia Suhari