FORUM KEADILAN – Wakil Menteri Hak Asasi Manusia (Wamenham) Mugiyanto menyebut bahwa Hari HAM Internasional yang diperingati setiap tanggal 10 Desember merupakan momentum untuk refleksi dan proyeksi pembangunan HAM di Indonesia.
Untuk menyambut Hari HAM Sedunia, kata Mugiyanto, KemenHAM melangsungkan sejumlah kegiatan dengan mengusung tema “Harmoni Dalam Keberagaman Menuju Indonesia Emas 2045”.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, untuk mengekspresikan kreativitas dan gagasannya dalam membangun kesadaran dan pemahaman tentang HAM,” kata Mugiyanto melalui keterangan tertulis, Jumat, 8/11/2024.
Mugiyanto menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan Hari HAM Sedunia tahun ini dibuka dengan Deklarasi Pilkada Berspektif HAM bagi Pemilih Pemula pada September lalu.
Lalu, dilanjutkan dengan berbagai kompetisi lomba dan seminar internasional hingga menjelang puncak peringatan Hari HAM Sedunia pada Selasa, 10 Desember 2024.
Di sisi lain, Presiden Prabowo Subianto direncanakan hadir dan menyampaikan pidato pada puncak peringatan tersebut.
“Semangat Hari HAM ini kami sebarkan ke seluruh masyarakat sebagai aksi nyata untuk mewujudkan Indonesia yang lebih adil, inklusif, dan harmonis dalam bingkai penghormatan HAM,” katanya.
Di samping itu, Mugiyanto menyatakan, pembangunan HAM di Indonesia merupakan proses jangka panjang yang memerlukan komitmen dan kerja sama dari semua pihak.
Oleh karena itu, kata Mugiyanto, diperlukan adanya inovasi dan kreativitas untuk menunjang pembangunan HAM dan kerja sama dengan media massa untuk menyebarkan nilai-nilai HAM di Indonesia.
“Diharapkan pembangunan HAM di Indonesia dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi khalayak luas,” tuturnya.”
Laporan Syahrul Baihaqi