Pedagang Mainan di Cengkareng Diduga Cekoki Anak dengan Tontonan Porno

FORUM KEADILAN – Dugaan pedagang keliling kepergok mencekoki anak dibawah umur dengan tontonan film beradegan dewasa. Peristiwa ini terjadi di kawasan Pasar Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Dalam video viral yang di unggah akun Instagram @jakartabarat24jam, memperlihatkan seorang pedagang tampak mengenakan pakaian berwarna merah dan hitam serta topi hitam membawa dagangan gerobak, ditegur oleh warga setempat dengan mengatakan perbuatan yang dilakukan oleh pedagang tersebut adalah sebuah bentuk pelecehan seksual terhadap anak-anak.
“Jangan gitu pak pelecehan namanya, bapak sudah tua ajarannya tidak benar,” kata salah seorang perempuan yang merupakan warga yang ada di dalam video tersebut pada hari Sabtu 19/10/2024.
Seorang pria lain salah seorang warga mengusir pedagang tersebut dari lokasi.
“Pergi pak, saya lihat bapak disini lagi saya laporin ke RT,” lanjutnya
Meskipun demikian, pedagang tersebut terlihat sangat santai merasa tidak bersalah sambil merokok dan menghiraukan apa yang dikatakan oleh warga sekitar sambil meninggalkan lokasi.
Melansir laman antara, saat ini pihak kepolisian Cengkareng Jakarta Barat sudah mengetahui peristiwa tersebut dan dalam tahap proses penyelidikan. Namun, belum ada warga yang melaporkan kejadian tersebut.
“Belum ada laporan, tapi anggota sedang selidiki,” kata Stanly yang merupakan anggota Kapolsek Cengkareng, Jakarta Barat.
Nah, kasus ini menjadi pengingat penting bagi seluruh orang tua untuk selalu waspada terhadap lingkungan sekitar anak-anak. Selain itu, masyarakat juga perlu berperan aktif dalam mencegah terjadinya kasus serupa dengan melaporkan segera ke pihak yang berwajib.
Tak hanya itu, diperlukannya pencegahan awal untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa depan, maka diperlukannya upaya pencegahan yang lebih komprehensif, antara lain:
1. Peningkatan Pengawasan Daring
Perlu batasan atau adanya penyedia layanan internet yang dibuat dari pemerintah untuk memblokir akses konten pornografi
2. Membangun Komunikasi yang Terbuka
Ciptakan suasana yang nyaman bagi anak-anak untuk berbagi cerita dan mengungkapkan masalah yang mereka hadapi.
3. Memberikan edukasi tentang seksualitas
Ajarkan anak-anak tentang seksualitas sejak dini dengan cara yang sesuai dengan usia mereka.*
Laporan Zahra Ainaiya